TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Gempa bumi berkekuatan 6,7 Magnitudo membuat warga Sukabumi, Jawa Barat ketakutan dan berhamburan keluar rumah, Jumat (14/1/2022).

Sejumlah pegawai pun menghentikan aktivitasnya dan keluar dari kantornya karena terdampak gempa Banten.

Pantauan Tribunjabar.id, suasana di Markas Polres Sukabumi Kota, puluhan anggota kepolisian yang tengah beraktivitas langsung lari keluar ruangan untuk menyelamatkan diri.

Bahkan saat mereka keluar ruangan terlihat sangat panik sambil berzikir mengucapkan (La Ilaha Ilallah) dan mengingat Allah (astagfirullah) sambil berlarian ke halaman Polres Sukabumi Kota.

Baca juga: UPDATE Gunung Api Berstatus Level 3 Siaga: Gunung Merapi Alami 35 Kali Gempa Guguran

Salah seorang anggota, Uan Baharudin mengatakan, ia kaget saat merasakan adanya gempa tersebut dan langsung lari keluar ruangan.

"Saya dan kawan-kawan lagi ngobrol di ruangan tiba-tiba teras goyang. Asli kaget lumayan besar, langsung lari keluar," ujarnya, kepada Tribunjabar.id.

Sementara itu, Aprianti (28) warga lainya yang sedang berada di rumah pun merasa kaget hingga akhirnya keluar rumah meyelamatkan diri.

Baca Selanjutnya: Update gempa banten disebabkan aktivitas subduksi hingga kecamatan di pandeglang terdampak

"Lagi di dapur masak tiba-tiba terasa ubin goyang dan semakin besar. Akhirnya langsung lari keluar," ujarnya.

Dikutif dari keterangan laman bmkg.go.id, gempa tersebut berada di titik kordinat 7.01 Lintang Selatan dan 105.26 Bujur Timur.

Pusat gempa berjarak 53 km Barat Daya Sumur, Banten.

BMKG menyebut gempat tersebut tidak berpotensi tsunami. (Dian Herdiansyah)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tiba-tiba Teras Bergoyang, Warga Sukabumi Kaget Berhamburan Lari Keluar Rumah Saat Gempa Bumi