Ketika Ganjar Merasa Seperti Bertemu Keluarga Sendiri di Pesawaran Lampung
Ganjar merasa akrab dengan masyarakat sekitar lantaran seperti keluarga sendiri. Karena banyak transmigran asal Jawa Tengah. Ganjar pun didampingi
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkunjung ke Pesawaran, Lampung Selatan.
Ganjar merasa akrab dengan masyarakat sekitar lantaran seperti keluarga sendiri. Karena banyak transmigran asal Jawa Tengah. Ganjar pun didampingi istri, Siti Atikoh.
Adapun kedatangannya itu merupakan kunjungan balasan setelah sebelumnya Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona berkunjung ke Jawa Tengah.
"Ada yang dari Bagelan, itu daerah saya. Ternyata di sini ada juga Bagelan. Ada Kutoharjo, itu tempat tinggal saya, Gombong, Banyumas. Kebetulan istri saya juga Banyumas. Jadi rasanya saya sedang menengok keluarga kandung saya sendiri yang ada di Pesawaran. Makanya begitu ketemu langsung greng," kata Ganjar dalam keterangannya, Sabtu (22/1/2022).
Di lokasi, Ganjar disambut antusias warga. Ia pun berharap, silaturahmi antardaerah tetap terjalin baik dan ke depannya ada kerja sama yang bisa dijalin.
"Ya pertaniannya, seni budaya, pemerintahan, perdagangan, dan lainnya. Mari kita jaga hubungan baik yang sudah terjalin lama ini," ungkap Ganjar.
Baca juga: Pemuda di Pesisir Barat Lampung Rudapaksa Gadis yang Dikenalnya di Media Sosial
Sementara itu, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengaku tak menyangka orang nomor satu di Jateng itu akan betul-betul datang ke Pesawaran. Ia pun merasa senang.
"Alhamdulillah beliau benar-benar datang ke Pesawaran. Saya memang katakan, banyak saudara bapak di Pesawaran, ternyata beliau mau menengok saudara-saudara yang dari Jawa di sini," kata Dendi.
Dendi mengatakan, selama ini hubungan antara Jawa dan Lampung sangat harmonis. Bahkan, di daerahnya sudah biasa dikenal istilah 'Japung' yang berarti Jawa Lampung.
"Banyak orang Lampung bisa ngomong Jawa halus, banyak orang Jawa bisa ngomong lampung. Kita semua merasa satu. Jadi Jawa adalah Lampung, dan Lampung adalah Jawa," tuturnya.