Seekor Beruang Madu Terperangkap Jerat Babi di Kabupaten Solok Selatan
Petugas dan tim medis Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya mengevakuasi beruang yang terkena jerat babi hutan berupa tali nilon
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Padang Wahyu Bahar
TRIBUNNEWS.COM, SOLOK - Seekor beruang madu dievakuasi oleh petugas dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar).
Satwa tersebut terkena jerat babi di Jorong Sungai Kapur, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat.
Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono mengatakan, informasi adanya seekor beruang yang terkena jerat ini diterima oleh petugas RKW KSDA Solok dari ini Kepala Jorong Sungai Kapur pada hari Senin (24/1/2022) sekira pukul 17.00 WIB.
"Melihat hasil foto dan video yang dikirim via Whatsapp, petugas melakukan verifikasi informasi," kata Ardi Andono.
Selanjutnya, kata dia, pihaknya segera mengecek ke lokasi kejadian, dan tak lupa membawa perlengkapan penanganan konflik.
"Saat tiba di lokasi, malam harinya petugas bersama tim medis dari Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD) melakukan evakuasi beruang yang terkena jerat babi hutan berupa tali nilon," ujar Ardi Andono.
"Satwa tersebut mengalami luka pada bagian kaki sebelah kiri," tambah Ardi Andono.
Baca juga: Harga Daging Babi Kian Melonjak, Warga Thailand Pilih Daging Buaya Sebagai Alternatif
Lebih lanjut dikatakannya, proses evakuasi satwa itu berjalan dengan lancar.
Petugas juga langsung melakukan penanganan medis terhadap luka akibat jerat.
"Setelah dilakukan observasi beberapa jam, dan melihat kondisi satwa yang bisa beraktivitas normal, tim memutuskan satwa beruang ini layak untuk dilepasliarkan ke habitatnya kembali," imbuhnya.
Kemudian ia menyampaikan, bahwa lokasi lepas liar satwa beruang ini ialah di areal ABKT PT. BRM (Bukit Raya Medusa) yang berdekatan dengan Kawasan Cagar Alam Batang Pangean II.
Ardi Andono menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu proses evakuasi Beruang ini.
"Kami imbau agar seluruh masyarakat tidak ada lagi yang memasang jerat, karna efek dari jerat ini bisa melukai dan membunuh satwa-satwa yang dilindungi termasuk Harimau Sumatera," pungkas Ardi. (TribunPadang.com/Wahyu Bahar)
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Satu Beruang Madu Terperangkap, Jerat Babi di Kabupaten Solok Selatan, BKSDA Sumbar Lakukan Evakuasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.