Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Guru Hukum 16 Siswanya Makan Sampah, Gara-gara Para Korban Ribut Ingin Beri Kejutan Guru yang Ultah

Seorang guru tega menghukum 16 siswanya di sekolah dengan cara memakan sampah plastik.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Inza Maliana
zoom-in Guru Hukum 16 Siswanya Makan Sampah, Gara-gara Para Korban Ribut Ingin Beri Kejutan Guru yang Ultah
Istimewa via Tribunnews Sultra
Seorang guru tega menghukum 16 siswanya di sekolah dengan cara memakan sampah. Insiden tersebut dipicu karena para siswa yang ribut ingin memberi kejutan seorang guru yang sedang berulang tahun. 

TRIBUNNEWS.COM- Seorang guru tega menghukum 16 siswanya di sekolah dengan cara memakan sampah.

Mereka diminta oleh pelaku untuk memakan sampah plastik.

Insiden tersebut dipicu karena para siswa yang ribut ingin memberi kejutan seorang guru yang sedang berulang tahun.

Sebanyak 16 siswa SDN 50 Buton di Desa Wining, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara diduga dihukum memakan sampah plastik oleh gurunya.

Pelaku berinisial M.

Peristiwa terjadi pada Jumat (21/1/2022).

Saat itu M tengah mengajar di kelas 4.

Berita Rekomendasi

Sementara siswa-siswa tersebut merupakan kelas 3A.

Mengutip Tribunnews Sultra, belasan siswa tersebut ribut saat hendak memberikan kejutan kepada salah seorang guru yang sedang berulang tahun.

M kemudian mendatangi mereka dan menegur.

"Namun guru ini merasa terlalu ribut sehingga mengganggu kegiatan di kelas 4, sehingga oknum guru menegur," kata Kapolres Buton AKBP Gunarko, Kamis (27/1/2022).

Karena masih ribut, M akhirnya kembali dan masuk ke dalam ruang kelas 3 lalu menutup pintunya.

Baca juga: Guru Beradaptasi Terhadap Teknologi Demi Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19 

Baca juga: Mahasiswa Berusia 20 Tahun Tewas Usai Alami Kecelakaan Tunggal di Bogor, Tubuh Terseret 11 Meter

Baca juga: Menteri Trenggono Berpesan ke Siswa SD Perbanyak Makan Ikan Supaya Pintar

M kemudian menghukum para siswa dengan cara memasukkan bungkusan sampah plastik bekas makanan.

“Dia (guru MS) ambil sampah dan kasih makan kami. Sampah itu dia ambil dari tempat sampah, sampah plastik,” ujar seorang siswa DS, mengutip Kompas.com.

Akibatnya DS mngalami trauma dan enggan masuk sekolah.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polres Buton.

Seorang kerabat siswa lain, Prischa Leda mengatakan, pihaknya merasa keberatan.

Setelah kejadian tersebut sang keponakan sakit.

"Katanya gatal-gatal di mukanya. Saya juga heran, kita di rumah kasih makan baik-baik dan dijaga makanannya mengapa di sekolah dikasih makan sampah," katanya, Kamis (27/1/2022), mengutip Tribunnews Sultra.

Pihak keluarga mengaku belum bisa memaafkan pelaku.

Mereka tetap akan menempuh jalur hukum.

"Tidak terima, ini kejadiannya di lingkungan sekolah. Kasihan keponakan kami. Untuk memaafkan kayaknya belum bisa, kita tetap tempuh jalur hukum," katanya.

Sementara itu, perwalian guru SDN 50 Buton, Musrianto, mengaku sudah memberikan teguran kepada M.

Proses mediasi juga telah dilakukan.

“Kami sudah menegur kepada yang bersangkutan, di situ saat ada mediasi, bahwa guru yang bersangkutan khilaf dan menyesal melakukan itu dan merasa bersalah dengan tindakan yang dilakukan dan berjanjian tidak akan mengulanginya lagi,” katanya.

Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews Sultra dengan judul Seorang Guru SD di Buton Sulawesi Tenggara Hukum Belasan Siswanya, Dipaksa Makan Sampah Plastik dan Pengakuan Keluarga Murid SD yang Dihukum Gurunya Makan Sampah Plastik di Buton Sulawesi Tenggara

(Tribunnews.com/Miftah, Tribunnews Sultra/Fadli Aksar, Kompas.com/Defriatno Neke)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas