Terakhir Terlihat 8 Hari Lalu, Pria yang Kerap Ritual Menarik Uang Gaib Ditemukan Tinggal Kerangka
Ahmad mengatakan bahwa kakaknya mempunyai kebiasaan menarik uang gaib dengan cara ritual bersama seorang temannya, inisial Yo, warga Beliti.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MUSIRAWAS - Warga menemukan kerangka manusia di dekat jembatan Sungai Musi, Desa Tambangan, Kecamatan Bulang Tengah Suku (BTS), Ulu Cecar, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan, Kamis (27/1/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
Belakangan kerangka manusia yang ditemukan terkorban bernama Aguswanto (46) yang dalam KTP nya beralamat di Desa Jaya Bakti Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas.
Namun semasa hidupnya korban menetap di SP10 Dusun 4, Desa Pian Raya, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas.
Berdasarkan hasil pemeriksaan pihak kepolisian, diketahui bahwa korban semasa hidupnya disebutkan sering melakukan ritual penarikan uang gaib.
Hal ini diketahui dari pengumpulan bahan keterangan terhadap Ahmad Riyanto yang merupakan adik korban.
Ahmad mengatakan bahwa kakaknya (korban) tersebut mempunyai kebiasaan menarik uang gaib dengan cara ritual bersama seorang temannya, inisial Yo, warga Beliti.
"Dari pemeriksaan yang dilakukan, menyebutkan bahwa korban selama ini sering melakukan ritual untuk menarik uang gaib," ujar Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono melalui Kapolsek BTS Ulu AKP Hendri kepada Sripoku.com, Jumat (28/1/2022).
Berikut kronologis lengkap terkait penemuan kerangka manusia di Desa Tambangan, Kecamatan BTS Ulu yang belakangan diketahui bernama Aguswanto tersebut.
Pada Kamis (27/1/2022) sekitar pukul 16.30 WIB di pinggir jembatan Sungai Musi, Desa Tambangan, Kecamatan BTS Ulu, warga desa setempat menemukan kerangka/tengkorak manusia.
Berdasarkan keterangan dari Sanuri (36) warga Desa Tambangan, pada saat dia sedang mengarit rumput di sekitar jembatan Musi, melihat ada sepeda motor Revo warna merah tanpa pelat nomor polisi.
Saat itu dia juga mencium bau tak sedap, kemudian mendekati asal bau tersebut.
Setelah didekati, dia melihat ada kerangka/tengkorak manusia. Lalu dia memberitahukan temuan itu kepada Kades Tambangan.
Pukul 16.45 WIB Kades Desa Tambangan menghubungi piket Mako Polsek BTS Ulu dan memberitahukan hal tersebut, dan melakukan cek TKP.
Baca juga: Cerita pemburu fosil temukan kapak purba hingga kerangka mamut di Inggris
Di lokasi TKP ditemukan antara lain, kerangka/tengkorak manusia dalam posisi terpisah, tulang kaki, tulang rahang, tulang punggung dan tulang rusuk.
Juga ditemukan celana dasar warna hitam, baju kaos warna abu-abu, celana dalam dan satu unit sepeda motor Honda Revo warna merah tanpa nopol dengan nomor rangka MH1JBE2188K009712.
Kemudian sepatu boot warna hijau, uang senilai Rp 42 ribu dan kunci motor dalam kantong celana.
Pengecekan terhadap nomor rangka sepeda motor tersebut, didapat info pemilik sepeda motor tersebut adalah Tohid, warga Desa Jaya Bakti, Kecamatan Tuah Negeri.
Keterangan dari Tohid via telepon bahwa sepeda motor Honda Revo tersebut telah dijual kepada Aguswanto warga Desa Jaya Bakti yang pada saat ini tinggal di dusun 4 Desa Pian Raya Kec Muara Lakitan.
Berdasarkan keterangan dari Sukinem (45)--istri korban--bahwa korban pergi dari rumah pada Senin (18/1/2022) mengendarai sepeda motor Honda Revo dengan tujuan ingin bertemu temannya berinisial Yo, di Beliti dekat bundaran.
Saat otu korban membawa uang cash senilai Rp 50 juta, handphone dua unit, ATM dan buku tabungan atas nama Sukinem.
Korban menggunakan tas selempang warna hitam dan tas ransel warna abu-abu.
Dari keterangan Sukinem, bahwa korban sebelum terjadi permasalahan ini pernah pergi dengan membawa uang senilai Rp 35 juta.
Keterangan dari Yakub (adik ipar korban), warga Desa Jaya Bakti, bahwa Senin (18/1/2022) pukul 15.00 WIB korban mampir ke rumahnya meminjam uang Rp 100.000, dan setelah diberi uang lalu pergi.
Keesokan harinya Selasa (19/1/2022) sekitar pukul 08.00 WIB korban berhenti di rumah meminta rokok dan pamit mau pulang ke BTS Ulu, Cecar.
Keterangan Yakub, korban menggunakan pakaian celana dasar warna hitam dan baju kaos warna abu-abu.
Keterangan dari Ahmad Riyanto (adik korban) menerangkan bahwa kebiasaan korban menarik uang gaib dengan cara ritual bersama temannya Yo, warga Beliti.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Sering Lakukan Ritual Penarikan Uang Ghoib, Pria di Musi Rawas Ditemukan Tinggal Tengkorak
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.