TRIBUNNEWS.COM- Inilah sosok Briptu Reynaldo, suami dari Briptu Christy polwan yang sempat menghilang.

Briptu Reynaldo tetap setia mendampingi meskipun sang istri kini sedang bermasalah.

Briptu Reynaldo bahkan mengaku akan tetap mendukung istrinya apapun yang terjadi.

Sosok Briptu Christy menjadi viral di media sosial akhir-akhir ini.

Briptu Christy meninggalkan tugasnya sebagai anggota kepolisian sejak November 2021.

Ia pun akhirnya ditetapkan menjadi DPO oleh polisi.

Terbaru pada Rabu (9/2/2022), Briptu Christy berhasil diamankan oleh tim gabungan Propam Polda Metro Jaya dan Polda Sulut di sebuah hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

"Iya benar, diamankan hari ini di hotel. Sendiri," ujar Kabid Humas, Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, Rabu (9/2/2022), mengutip Kompas.com.

Setelah diamankan, Briptu Christy dibawa ke Manado, Sulawesi Utara.

Ia akan ditangani oleh Propam Polda Sulut guna pemeriksaan lebih lanjut.

Meski kini tengah bermasalah, polwan Polresta Manado tersebut tetap mendapatkan dukungan penuh dari sang suami yang juga seorang polisi, Briptu Reynaldo Kamea.

Baca juga: Briptu Christy Tiba di Manado, Sempat Curhat ke Suami soal Tekanan Kerja Sebelum Hilang dan Jadi DPO

Baca juga: Kronologi Penangkapan Polwan Polresta Manado Briptu Christy di Sebuah Hotel Kawasan Kemang Jaksel

Lalu siapa Briptu Reynaldo Kamea?

Briptu Reynaldo merupakan anggota polisi yang bertugas di satuan Samapta Polres Minahasa, Sulawesi Utara.

Briptu Reynaldo telah menikah dengan Briptu Christy selama lima tahun.

Dari pernikahan Briptu Reynaldo dan Briptu Christy, mereka dikarunia dua orang anak.

Keduanya lalu menetap di Kota Manado bersama orangtua dan keluarga.

Mengutip dari Tribun Manado, Briptu Reynaldo mengaku terakhir kali berkomunikasi dengan sang istri pada Januari lalu.

Meski demikian, hubungan keduanya baik-baik saja.

"Terakhir kita berkomunikasi pada bulan Januari lalu dan katanya mau ke rumah teman ingin menenangkan diri," katanya, Rabu (9/2/2022).

Briptu Reynaldo bercerita, sang istri selalu meminta izin sebelum pergi ke tempat bertugas.

Briptu Reynaldo juga mengetahui kabar terbaru keberadaan istrinya.

Kini sang istri terancam dipecat dengan tidak terhormat dari kesatuan karena desersi.

Meski demikian, Briptu Reynaldo siap mendukung apapun keputusan pimpinan terhadap Briptu Christy.

"Apapun yang terjadi saya terima, apakah nanti ada pemecatan kepada istri, saya tetap menerima, sebagai suami saya akan selaku mensupport istri saya bersama keluarga," katanya.

Kabar seorang polisi wanita yang menghilang menjadi viral di media sosial.

Dalam unggahan Instagram @forumwartawanpolri, beredar foto seorang polisi wanita memakai seragam dengan bet lokasi Polres Manado.

Narasi yang beredar, polwan berinisial Briptu C tersebut menghilang sejak 15 November 2021.

Ia pergi tanpa kabar dan meninggalkan tugasnya.

Kabar tersebut akhirnya menyita perhatian publik.

Briptu C merupakan polisi wanita yang bertugas di Polresta Manado.

Briptu C dikonfirmasi melakukan desersi.

Kini Briptu C telah masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polresta Manado.

Keputusan tersebut dikeluarkan pada 31 Januari 2022.

Mengutip dari humas.polri.go.id, Kapolresta Manado akan mengajukan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTHD) terhadap Briptu C melalui Sidang Komisi Kode Etik Profesi Polri.

Hal ini lantaran Briptu C telah meninggalkan tugas tanpa izin selama lebih dari 30 hari berturut-turut.

Jules Abraham menyebut, Briptu C akan disidang entah nantinya ia akan kembali ke kesatuan atau tidak.

Briptu C terancam akan diberhentian secara tidak hormat melalui sidang tersebut.

"Namun kalaupun yang bersangkutan tidak kembali ke kesatuan, baik saat dicari maupun tidak dicari oleh Tim Gabungan Propam, tetap yang bersangkutan dapat dilakukan sidang secara inabsentia."

"Dan dapat dijatuhkan putusan sidang sampai kepada hukuman PTDH dari dinas Kepolisian," katanya, Sabtu (5/2/2022).

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Briptu Reynaldo Suami Briptu Christy Akan Dukung Istrinya Apapun Sanksi yang Akan Diterima

(Tribunnews.com/Miftah, Tribun Manado/Indry Panigoro, Kompas.com/Tria Sutrisna)