Joko Lelono, Pria yang Tewas Gara-Gara Senggolan Tinggalkan Seorang Putri Berusia 6 Tahun
Eka hanya terduduk lemas di depan rumah menatap ke arah warga yang membawa jenazah suaminya ke masjid untuk disalatkan sebelum dimakamkan di TPU
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Sumsel Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Tangis Eka Suryani (42) pecah saat almarhum Joko Lelono hendak dimakamkan, Kamis (3/3/2022).
Diketahui Joko Lelono tewas dibunuh seseorang di depan SPBU Jalan Letjen Harun Sohar Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Sukarami Kota Palembang Sumatera Selatan, Rabu (2/3/2022) sekira pukul 16.00 WIB.
Aksi pembunuhan itu diduga dilatarbelakangi senggolan motor yang terjadi antara korban dan pelaku.
"Astaghfirullah," ucap Eka yang merupakan istri Joko dan tak henti-henti menangis di rumah duka yang terletak di Jalan W Morong Kelurahan Suka Mulya Kecamatan Sematang Borang Palembang,
Dia hanya terduduk lemas di depan rumah menatap ke arah warga yang membawa jenazah suaminya ke masjid untuk disalatkan sebelum dimakamkan di TPU kawasan Sako.
Sempat dilarang pihak keluarga untuk ikut ke TPU lantaran kondisinya yang terlihat lemas namun Eka tetap memaksa agar bisa mengantar suaminya ke tempat peristirahatan terakhir.
"Biarlah saya mau sama suami saya terakhir kalinya.
Baca juga: Diduga Dipicu Senggolan Motor, Joko Lelono Tewas Ditikam di SPBU Sukarami Palembang
Saya mau antar dia," ujarnya menangis tersedu.
Selain istri, korban juga meninggal seorang anak perempuan yang masih berusia enam tahun.
Biasa Dijemput Joko
Eka menceritakan hampir setiap hari biasanya sang suami (Joko) menjemput dia pulang bekerja.
Meskipun jarak tempat kerja mereka cukup berjauhan yakni korban bekerja di pergudangan Palembang Star Kecamatan Sukarami sedangkan Eka bekerja di kawasan Kecamatan Kalidoni.
"Tapi arah pulang kami sama, makanya bapak selalu jemput saya.
Kami sama-sama terus," ucapnya.
Namun Eka dibuat gelisah sebab suaminya tak kunjung datang meski waktu sudah menunjukkan pukul 17.00 WIB.
Meski begitu tak ada sedikitpun terbesit dibenaknya bahwa sang suami akan tewas dengan cara mengenaskan seperti itu.
Dia baru mengetahuinya setelah mendapat kabar dari keluarga.
"Bapak sudah tidak ada (meninggal)," ujarnya yang kembali terisak.
Atas apa yang terjadi, Eka sangat berharap pelaku pembunuh suaminya dapat segera ditangkap.
Dia sangat berharap penegak hukum bisa memberi keadaan pada dirinya dan sang anak yang kini sudah tidak lagi memiliki ayah.
"Untuk pak polisi, saya mohon keadilan untuk saya dan anak saya.
Tolong pelakunya ditangkap. Diberikan hukuman setimpal atas perbuatan orang yang sudah mengambil nyawa suami saya dan ayah dari anak saya yang masih umur enam tahun," ucap Eka dengan terbata-bata menangis terisak.
Polisi Kantongi Identitas Pelaku
Polisi telah mengantongi identitas pelaku yang menikam Joko Lelono (38) warga Sematang Borang yang diduga tewas ditikam orang tak dikenal diduga dipicu bersenggolan sepeda motor, pada Rabu (2/3/2022) sekira pukul 16.00 WIB.
Hal itu disebutkan Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi.
"Iya ada (identitas pelaku), " ujar Kompol Tri Wahyudi ketika dikonfirmasi, Kamis (3/3/2022).
Saat ini satuan Reskrim Polrestabes Palembang masih mengejar keberadaan pelaku.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Calon Kades di Pamekasan Diringkus, Ini Kata Polisi
Pihaknya tengah mengumpulkan keterangan saksi serta mengumpulkan alat bukti diantaranya rekaman CCTV di TKP.
"Masih kami kerjakan dan dalam pengejaran, " katanya.
Sebelumnya Kompol Tri Wahyudi juga mengatakan, berdasarkan kondisi jenazah dan keterangan saksi di TKP, diduga kuat korban tewas karena pembunuhan.
"Indikasinya memang ada kearah pembunuhan.
Untuk kepastiannya dan luka yang dialami, dilakukan pemeriksaan," ujarnya.
Dugaan sementara korban Joko Lelono diduga tewas ditikam orang tak dikenal karena dipicu bersenggolan sepeda motor.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Tangis Eka Suryani, Istri Joko yang Tewas Dibunuh di Depan SPBU Palembang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.