Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

2 Orang Tewas Saat Demo Penolakan Daerah Otonomi Baru di Yahukimo, Begini Penjelasan Kapolda

Aksi demonstrasi penolakan terhadap Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua berakhir ricuh.

Editor: Erik S
zoom-in 2 Orang Tewas Saat Demo Penolakan Daerah Otonomi Baru di Yahukimo, Begini Penjelasan Kapolda
Tribun-Papua.com/Ridwan
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri. 

TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA – Aksi demonstrasi penolakan terhadap Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua berakhir ricuh.

Demo penolakan DOB ini terjadi di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (15/3/2022).

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri menjelaskan, awalnya massa membubarkan diri, namun kemudian merusak dan membakar kios milik warga.

Tak hanya itu, demonstran juga menyerang aparat kepolisian yang berjaga di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Forum Kepala Daerah se-Tanah Tabi Dukung Rencana Pemekaran Provinsi Baru Papua

"Pelaksanaan orasi berjalan lancar, namun saat selesai melaksanakan orasi inilah yang terjadi gesekan dari masyarakat sendiri dan ditambah ada yang provokasi sehingga masyarakat lain melakukan aksi-aksi terhadap bangunan ruko yang ada di sekitar kantor Kominfo," jelas Mathius D Fakhiri di Jayapura.

Kata Mathius, personel kepolisian berusaha menghentikan aksi massa, namun malah menjadi sasaran amuk massa.

Sehingga aparat keamanan akhirnya terpaksa melepaskan tembakan.

Baca juga: Polisi Pulangkan Mahasiswa Papua yang Terlibat Demo Ricuh di Kemendagri, Hanya Seorang Ditahan

BERITA TERKAIT

Akibatnya total ada lima orang menjadi korban dan satunya adalah anggota polisi.

"Ada korban dari petugas kepolisian sendiri dan ada dua masyarakat yang meninggal dunia dari tindakan kepolisian," kata dia.

Menurut Fakhiri, saat ini personel di lapangan sedang berusaha menginventarisasi jumlah korban dan kerugian akibat aksi tersebut.

Dia berharap jumlah korban tidak bertambah karena pada prinsipnya kepolisian siap mengawal masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi sesuai ketentuan.

Baca juga: KSP Sesalkan Aksi Kekerasan yang Dilakukan Pengunjuk Rasa DOB Papua

"Tentunya selaku kapolda mengucapkan turut berdukacita dan kami akan mengambil langkah cepat untuk melakukan penanganan sehingga tidak berdampak lain," tutur Fakiri.

Korban meninggal akibat tertembak bernama Yakob Dell (30 tahun) dan Esron Wipea (22 tahun).

Sementara dua korban lainnya, Itos Hitlay dan Luki Kobak mengalami luka tembak pada bagian kaki. Sedangkan korban dari pihak kepolisian adalah Briptu Muhammad Aldi yang terluka pada bagian kepala. (*)

Berita ini telah tayang di Tribun Papua berjudul:
BREAKING NEWS: Demo DOB di Yahukimo Berakhir Ricuh, Dua Orang Tewas

Sumber: Tribun Papua
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas