Tangis Haru Warga Pecah saat Sambut Crazy Rich Grobogan Pulang Kampung
Tangis haru ribuan warga di Desa Jetis Grobogan pecah menyambut kedatangan Joko Suranto atau yang dikenal sebagai Crazy Rich Grobogan
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, GROBOGAN - Tangis haru ribuan warga di Desa Jetis Grobogan pecah menyambut kedatangan Joko Suranto atau yang dikenal sebagai Crazy Rich Grobogan, Jumat (29/4/2022).
Joko Suratno Crazy Rich Grobogan yang membangun jalan di Desanya, yakni Desa Jetis, Karangrayung, Grobogan sepanjang 1,8 kilometer dengan biaya Rp 2,8 miliar mudik ke kampung halamannya.
Kedatangan Joko disambut dengan antusias oleh warga setempat.
Baca juga: Joko Suranto Crazy Rich Grobogan Mudik, Warga Sambut dengan Antusias
Mereka sudah bersiap-siap dari jam 2 siang menunggu kedatangan Joko Suranto yang sampai di Desa Jetis jam 5 sore.
Ketika sampai, banyak warga yang langsung memeluk dirinya dengan tangisan haru gembira.
Rangkaian bunga pun dikalungkan ke lehernya saat menyambutnya.
Bahkan air mata Joko Suranto juga terlihat berkaca-kaca dan juga tak kuasa membendung tangisnya.
Ketika ditanya terkait perasaan Joko Suranto, ia tidak dapat berkata-kata.
Hanya mata yang berkaca-kaca menjelaskan semua perasaanya.
"Aduh, itu susah untuk berkata-kata. Kita lakukan karena cinta kebaikan, saling membantu bersedekah dalam amal jariyah," katanya.
Menurutnya, kebaikan perlu dikedepankan.
"Insya Allah akan membawa kebaikan, kemaslahatan. Sebagai manusia, umat, kebaikan ini harus dikedepankan. Anak-anak kita harus mendapatkan contoh yang lebih baik," ucapnya.
Ia tidak menyangka, adanya sambutan untuk dirinya.
"Saya sudah sampaikan, kalau tidak perlu ada penyambutan atau apapun karena jangan sampai kalau ada yang punya prasangka tidak baik dan tidak benar," terangnya.
Dari mata warga yang ia lihat, seolah mengharapkan kerjasama dengannya.
"Dari mata warga, teman saya, sahabat ayah saya, sahabat kecil saya,, seolah mengatakan ayo mas kita kerjakaan dan doanya Alhamdulillah kesampaian. Sehingga memberi saya kesempatan untuk amal jariah," terangnya.
Baca juga: Sosok Joko Suranto, Pengusaha asal Grobogan yang Perbaiki Jalan Rusak dengan Uang Pribadi
Disambut Meriah
Kepulangan Joko Suranto disambut dengan meriah oleh warga sekitar.
Terlihat di sepanjang jalan yang di bangun olehnya hanya selama 8hari saja, sudah dipenuhi warga dari jam 2 siang untuk menunggu kedatangan Joko Suranto.
Tidak hanya itu, 50 anak-anak di Desa Jetis, juga berdandan ala marching band dan baju adat.
Selain itu, warga juga menyiapkan beragam hidangan rumahan seperti sayur mayur, ikan goreng, ayam, goreng, tempe goreng, sambal yang ditata rapih di atas jalan depan rumah Joko Suranto.
Selain itu, ibu-ibu sekitar desa Jetis secara berkelompok memainkan rebana dan terbangan.
Sepanjang jalan Desa Jetis juga banyak warga yang menunggu dirinya lewat dengan wajah yang penuh gembira.
Salah satu warga yang menunggu, Ahmad (57) mengaku sangat antusias dan senang menunggu kedatangan Joko Suranto.
"Saya senang sekali, Mas Joko ini sudah berjasa sekali. Membangun jalan sepanjang 1,8 kilo dan menghubungkan tiga desa yakni Desa telawah, jetis dan desa nampo," katanya.
Ia menambahkan, tidak hanya dirinya yang berantusias.
"Ini kan ada peresmian jalan, sehingga dari masyarakat ingin tau seperti apa Joko Suranto sehingga kalau dilihat-lihat banyak dan riwa-riwi."
"Apalagi dihebohkan dengan mas Joko yang mudik hari ini," ucapnya.
Sebagai informasi, Joko Suratno sultan Grobogan yang membangun jalan di Desanya, yakni Desa Jetis, Karangrayung, Grobogan sepanjang 1,8kilo dengan biaya 2,8 miliar dan pengerjaan hanya memakan 8 hari saja.
Baca juga: POPULER REGIONAL: Pengusaha di Grobogan Perbaiki Jalan | Kasatpol PP Makassar Jadi Otak Pembunuhan
Sosok Joko Suranto
Seorang pengusaha properti bernama Joko Suranto (53) tengah viral di media sosial.
Ia diketehui rela mengeluarkan uang dari kantong pribadinya untuk memperbaiki jalan di tempat kelahirannya di Kecamatan Karangyung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Tak tanggung-tanggung, Joko merogoh kocek hingga Rp 2,8 miliar demi memperbaiki jalan yang sudah rusak selama 20 tahun itu.
Lantas siap sosok Joko Suranto yang sebenarnya? Berikut informasi lengkapnya dirangkum dari TribuJateng.com dan Kompas.com.
Berawal viral di medsos
Warganet mulai mengenal Joko Suranto dari sejumlah postingan di berbagai platform media sosial soal tindakan terpujinya.
Termasuk di akun Instagram @memomedsos yang membagikan foto proses perbaikan jalan rusak.
Bahkan, Joko Suranto mendapatkan julukan crazy rich asal Desa Jetis, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan.
Hingga Minggu (17/4/2022), unggahan di akun @memomedsos sudah disukai ribuan kali dan mendapatkan respons beragam dari warganet.
"Tamparan keras buat pemda setempat," tulis akun bernama @_inibaar.
Ada juga menyebut Joko Suranto sebagai teladan yang baik.
"Real uswatun khasanah, teladan dan jariyah," tulis @ahmad.afdholli.
Baca juga: Usai Bangun Jalan di Desa Rp 2,8 Miliar, Pengusaha Asal Grobogan Ini Bantu Bangun Masjid
Pernah bangun 30 masjid
Kepedulian Joko Suranto terhadap lingkungan di sekitarnya tidak hanya baru kali ini dilakukan.
Jauh sebelumnya, pengusaha properti yang berdomisili di Bandung, Jawa Barat (Jabar) ini pernah memperbaiki jalan di daerah lain.
Sebut saja jalan rusak di wilayah Kabupaten Bandung hingga Subang pernah tersentuh kedermawanan Joko Suranto.
“Iya, bangun jalan di Kabupaten Bandung, Cicalengka, Subang, dan bangun 30 masjid di Jabar."
"Tapi, sudah enggak apa-apalah, jangan dibesar-besarkan. Intinya, sebagai manusia kita harus berbagi," ungkapnya.
Joko Suranto juga mengaku kini tidak menyangka setelah namanya viral.
Padahal aksi memperbaiki jalan tidak diunggahnya di media sosial.
"Saya kaget kok ramai, takutnya lari ke mana-mana. Tetapi, saya punya tagline hidup, jangan takut berbuat baik," ucapnya.
Meskipun demikian, Joko Suranto tetap bersyukur masih bisa berbuat baik kepada warga desa di tempat kelahirannya.
"Alhamdulillah masih diberi kesempatan berbuat baik," tambah dia. (TribunJateng/Tribunnews.com)