Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

49 Warga Pucangswit Solo Keracunan, Alami Muntah dan Pusing Usai Santap Menu Buka Bersama di Masjid

Puluhan warga Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah mengalami keracunan setelah menyantap menu buka puasa bersama di masjid.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in 49 Warga Pucangswit Solo Keracunan, Alami Muntah dan Pusing Usai Santap Menu Buka Bersama di Masjid
Freepik
Ilustrasi Racun - Puluhan warga Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah mengalami keracunan setelah menyantap menu buka puasa bersama di masjid. 

TRIBUNNEWS.COM - Puluhan warga Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah mengalami keracunan.

Peristiwa itu terjadi setelah seratus warga menyantap hidangan menu buka bersama di Masjid kawasan Pucang Sawit, Sabtu (30/5/2022).

Kemudian, pada Minggu (1/5/2022), ada sekira 49 warga yang mengalami gejala keracunan seperti muntah, mual dan pusing.

Warga yang mengalami gejala lalu dilarikan ke Rumah Sakit Peduli Solo dan Rumah Sakit Moewardi Kota Solo.

Kapolsek Jebres, Kompol Suharmono membenarkan terkait kejadian tersebut.

Baca juga: 45 Warga Pucangsawit Solo Keracunan Makanan, Salat Id di Masjid At-Tiin Dibatalkan 

"Itu kemarin istilahnya buka puasa atau mungkin makan takjil yang disediakan oleh masjid."

"Siang tadi sebagian mengeluh sakit dibawa ke rumah sakit, katanya, Minggu, seperti dilansir Kompas.com.

Berita Rekomendasi

Pada Minggu sore, sebanyak 48 orang sudah kembali ke rumah masing-masing dan 1 warga di rawat di Rumah Sakit Moewardi.

Namun, ada belasan warga yang kembali dibawa ke rumah sakit pada Minggu malam.

"Ada 12 warga yang kembali ke rumah sakit, ada yang dibawa ke Rumah Sakit Moewardi, Rumah Sakit Hermina, ini dipecah-pecah," jelasnya, seperti dikutip dari Kompas.com.

Suharmono melanjutkan, warga mengalami keracunan setelah menyantap menu buka bersama ayam goreng.

Hingga Minggu malan, beberapa ambulans terlihat berjaga di kawasan rumah warga yang mengalami dugaan keracunan.

Baca juga: Malam Takbiran Berdarah di Batang, Baru Sehari Mudik Adik Tikam dan Tendang Kakaknya hingga Tewas 

Baca juga: Konvoi Mudik dari Pulau Jawa ke Sumsel, Pemotor Ditabrak Bus, Kakak Tewas dan Adiknya Luka Berat

Sementara itu, Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri mengatakan telah melakukan pengambilan sampel makan bekas buka puasa bersama.

"Pertama kita telah mengambil sampel makanan yang diduga mengakibatkan keracunan massal dari masjid."

"Saat ini kita akan kirim untuk barang bukti tersebut ke laboratorium forensik Polda Jawa Tengah untuk dilakukan pemeriksaan terhadap unsur-unsur di dalam makanan yang diduga mengakibatkan keracunan," ujarnya, Minggu.

Pemeriksaan terhadap terduga yang bertanggungjawab atas kasus dugaan keracunan ini juga sudah dilaksanakan.

"Mulai dari panitia buka bersama sendiri, termasuk panitia yang menyediakan takjil."

"Sampai saat ini (korban) masih ditangani perawatan ada di rumah sakit ada yang sudah pulang ke rumah masing-masing," jelasnya.

Baca juga: Puluhan Warga Jadi Korban Semburan Lumpur Panas di Mandailing Natal, Diduga Keracunan Gas

Salat Ied di Masjid Dibatalkan

Menyusul kejadian keracunan massal, masjid yang sebelumnya menjadi tempat buka puasa bersama tampak lengang.

Mengutip Tribun Solo, tidak ada aktivitas apapun di sana, pintu masjid pun terkunci rapat.

Aktivitas Salat Ied di masjid pun tidak tampak.

Warga setempat, Samidi mengatakan, Salat Ied di lingkungan tersebut memang dibatalkan.

"Sebetulnya ada, tapi dibatalkan karena banyak yang sakit. Di sini (RT 01) hampir semua keracunan."

"Kemarin sudah ada pemberitahuan kalau Salat Ied dibatalkan. Biasanya Salad Ied di sini," terangnya/

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Lebaran Kelabu, Puluhan Warga di Pucang Sawit Solo Keracunan, Salat Ied di Masjid At-Tiin Dibatalkan

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunSolo.com/Adi Surya Samodra, Kompas.com/Fristin Intan Sulistyowati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas