Laporan Wartawan Serambi Indonesia Yusmandin Idris

TRIBUNNEWS.COM, BIREUEN – Tiga pengungsi Rohingya yang menempati gedung serbaguna Kantor Camat Jangka, Bireuen, sekitar pukul 03.00 WIB, Sabtu (07/05/2022) menghilang.

Mereka diduga sudah melarikan diri dari tempat penampungan.

Camat Jangka, Bireuen, Alfian S Sos kepada Serambinews.com, Sabtu (07/05/2022) setelah mendapat laporan dari personil pengamanan Polsek Jangka maupun Danramil Jangka.

 Menurut keterangan yang diperoleh Camat Jangka, jumlah pengungsi yang ditampung di gedung Serbaguna Kantor Camat Jangka, awalnya berjumlah 114 orang, kemudian 10 orang berhasil melarikan diri beberapa waktu lalu dan sisanya 104 orang.

“Tiga orang melarikan diri lagi pada Sabtu (7/5/2022) dinihari,” ujar camat.

Baca juga: Warga Bireuen Diamankan Saat Kabur Pengungsi asal Rohingya, Diupah Rp 8 Juta

Mereka menghilang dari tempat penampungan sekitar pukul 03.00 WIB , Sabtu (7/5/2022).

Mendapat informasi tersebut petugas pengamanan mengumpulkan seluruh pengungsi baik laki laki maupun perempuan  untuk dilakukan pengecekan seluruhnya.

Dari hasil pengecekan tiga orang pengungsi perempuan sudah tidak ada lagi.

Mereka yang melarikan diri bernama Roziah (16), Romizah (16) dan Dilkayas (18).

Baca juga: Kasus Polisi Kaya Briptu HSB Mirip Skandal Labora Sitorus, IPW Minta Polri Usut Penerima Aliran Dana

Selanjutnya, tim Polsek Jangka bersama Koramil Jangka melakukan pencarian seputaran lokasi penampungan, sejumlah desa di Jangka sampai ke Peusangan, mereka hingga Sabtu (7/5/2022) sore belum ditemukan.

Dari hasil interogasi awal terhadap salah seorang pengungsi Rohingya  bernama Mhd Husein menyebutkan, mereka keluar tengah malam dan membawa  dua unit HP.

 Dengan kaburnya tiga orang pengungsi, maka sisa pengungsi Rohingya di gedung serbaguna Bireuen, tinggal 101 orang lagi.(*)