TRIBUNNEWS.COM - Video seorang pria yang melakukan Zoom Challenge dengan tari tradisional Indonesia mendadak viral di media sosial TikTok.

Diketahui video tersebut diunggah oleh pemilik akun TikTok @edoprimariyanda27 pada 4 Mei 2022 lalu.

Hingga Rabu (25/5/2022), video tersebut telah ditonton sebanyak 6,8 juta kali dan disukai oleh 943,8 ribu pengguna TikTok lainnya.

Video milik Edo tersebut menarik perhatian warganet karena keunikan tarian yang dibawakannya.

Baca juga: Kreatif, Pria Ini Buat Zoom Challenge Versi Tarian Tradisional, Sebut Ingin Lestarikan Budaya

Disaat orang lain melakukan Zoom Challenge dengan tarian yang telah dibawakan oleh Penyanyi asal Korea Selatan, Jessi, Edo justru mengkolaborasikannya dengan tarian tradisional.

Total ada sepuluh tari tradisional Indonesia yang Edo perlihatkan dalam video Zoom Challenge buatannya.

Di antaranya ada tarian dari Aceh, Melayu, Kalimantan, Bali, Betawi, Minang, Jawa, Papua, Sunda, hingga Batak.

Baca juga: Berkonsep Beda, Pria Ini Buat Zoom Challenge Versi 10 Tarian Tradisional Indonesia

Mengenal Tari Tradisional Sejak TK

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, pengunggah bernama Edo Prima Riyanda mengatakan, video Zoom Challenge karyanya ini dibuat pada Lebaran hari kedua, tepatnya pada 4 Mei 2022 lalu.

Video tersebut dibuat di rumah kerabat Edo yang berada di Kota Duri, Riau.

Edo mengaku sudah mengenal tari tradisional sejak ia masih di TK.

Kemudian disaat Edo SMP, ia mulai mengikuti sanggar tari dan mulai belajar lebih serius tentang beragam tarian tradisional Indonesia.

Khususnya tarian yang ada di Minang, Melayu, dan di kawasan Riau serta Sumatera Barat.

Baca juga: VIRAL Pria Buat Zoom Challenge Versi Tari Tradisional Indonesia, Sudah Ditonton hingga 6,8 Juta Kali

Ketertarikan Edo di bidang tari pun terus berlanjut ke bangku kuliah.

Edo diketahui mengambil jurusan Pendidikan Tari di Universitas Negeri Jakarta.

"Pertama kali mengenal tari tradisional sebenarnya sudah dari TK, cuman pas SD aku enggak lanjut. Sampai SMP baru aku masuk sanggar tari, disitu mulai belajar beragam tarian di Indonesia, khususnya yang ada di Minang dan Melayu, Riau dan Sumatera Barat."

"Kemudianaku jadi Ketua Klub Seni di SMA, ya ikut FLS2N juga, ikut lomba-lomba juga dari SMP-SMA, sampai akhirnya aku masuk ke jurusan Pendidikan Tari Universitas Negeri Jakarta melanjutkan lagi, lebih fokus lagi ke dunia tari," kata Edo kepada Tribunnews.com, Rabu (25/5/2022).

Baca juga: Viral Jenazah Guru Honorer Ditandu Selama 13 Jam, Lewati Jalan Berlumpur, Hutan hingga Diguyur Hujan

Edo mengaku, keterampilannya dalam menari ini ia dapatkan dari banyak proses latihan.

Selain itu Edo juga serius mengambil pendidikan formal di bidang tari sejak ia kecil hingga di bangku kuliah.

"Jadi untuk belajar tari bukan autodidak sih, tapi memang belajar, aku ikut sanggar, bahkan berlanjut sampai ke universitas. Aku kuliahnya pun sampai kuliah tari."

"Jadi kalau dibilang autodidak ini bukan autodidak, karena aku butuh proses yang panjang banget untuk jadi penari, butuh latihan yang banyak juga, udah ngelewatin banyak proses," terang Edo.

Baca juga: VIRAL Kisah Siswa Siswi SMP di Wajo Menikah, Ternyata Pernikahan Siri karena Perjodohan

Punya Banyak Prestasi di Bidang Tari

Lebih lanjut Edo mengungkapkan bahwa ia sudah banyak mengikuti lomba atau kompetisi di bidang tari sejak SMP hingga kuliah.

Keterampilannya dalam menari tradisional pun menghasilkan banyak prestasi.

Mulai dari prestasi di tingkat daerah hingga nasional, bahkan Edo juga pernah dipercaya untuk menjadi perwakilan Indonesia untuk memperkenalkan budaya tradisional ke negara lain.

"Nah iya untuk pengalaman aku di dunia seni tari ini alhamdulillah udah banyak. Dari SMP aku udah ikut berbagai lomba kompetisi tari tradisional di daerah aku. Kemudian pas SMA ada FLS2N, aku alhamdulillah dapet juara 1 Tari Tradisional berpasangan itu SMA. Kemudian ya aku ikut lomba tari berpasangan antar SMA antar Kabupaten, antar kecamatan sampai bisa lanjut ke tingkat provinsi."

"Kemudian aku di masa kuliah pas aku hijah ke Jakarta untuk Kuliah di UNJ di jurusan Pendidikan Tari, disana pengalaman aku semakin bertambah, aku udah ikut jadi penari latar di berbagai stasiun televisi bareng dance company yang ada di Jakarta, ngiringin artis-artis," jelas Edo.

Baca juga: Fakta Viral Pengantin Pria di Palembang Kabur dari Pernikahan, Kesal Gegara Motor Kesayangan Digadai

Berikut beragam prestasi yang pernah Edo dapatkan selama menggeluti dunia tari:

- Opening Dancer ASEAN Games Jakarta Palembang 2018

- Juara 1 Festival Tari Cisadane Tangerang

- Juara 3 Hip hop Internasional Jakarta

- Top 20 World Dance

- Mengikuti Misi Budaya di Kamboja Art Festival

- Putra Tari Indonesia DKI Jakarta 1

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)

Baca berita lain terkait Berita Viral lainnya.