Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Acara Grebeg Pancasila Selama 2 Hari di Kota Blitar Jawa Timur Berlangsung Meriah

Rangkaian acara Grebeg Pancasila di Kota Blitar Jawa Timur berlangsung meriah selama dua hari

Editor: Erik S
zoom-in Acara Grebeg Pancasila Selama 2 Hari di Kota Blitar Jawa Timur Berlangsung Meriah
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL HADI
Peserta Kirab Gunungan Lima tiba di kawasan Makam Bung Karno, Kota Blitar, Jawa Timur, Rabu (1/6/2022) 

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Rangkaian acara Grebeg Pancasila di Kota Blitar Jawa Timur berlangsung meriah selama dua hari mulai Selasa (31/5/2022) dan Rabu (1/6/2022).

Rangkaian acara Grebeg Pancasila diawali dengan Kirab Bedhol Pusaka, Pawai Lentera, dan malam tirakatan pada Selasa (31/5/2022) malam.

Kirab Bedhol Pusaka dan Pawai Lentera digelar dari rumah masa kecil Bung Karno, Istana Gebang di Jl Sultan Agung menuju ke Kantor Wali Kota Blitar di Jl Merdeka.

Kirab Bedhol Pusaka dan Pawai Lentera diikuti para pelajar SMP dan SMA di Kota Blitar.

Baca juga: Masyarakat Harus Senantiasa Menjaga Pancasila Demi Membangun Peradaban

Selesai Kirab Bedhol Pusaka dan Pawai Lentera diadakan malam tirakatan dan macapatan di Kantor Wali Kota Blitar.

Lalu, pada Rabu (1/6/2022), diadakan upacara Grebeg Pancasila di Alun-alun Kota Blitar. Upacara Grebeg Pancasila dipimpin Wali Kota Blitar, Santoso dan dihadiri sejumlah pejabat Forpimda Kota Blitar.

Selesai upacara Grebeg Pancasila dilaksanakan Kirab Gunungan Lima dari Alun-alun Kota Blitar menuju kawasan Makam Bung Karno.

Berita Rekomendasi

Wali Kota bersama pejabat Forpimda dengan naik delman ikut iring-iringan rombongan Kirab Gunungan Lima dari Alun-alun menuju ke Makam Bung Karno.

Baca juga: Hari Pancasila, Momentum Bangun Peradaban di Bidang Moral

Sesampai di kawasan Makam Bung Karno dilakukan rebutan Gunungan Lima dan dilanjutkan Kenduri Pancasila.

Antusias masyarakat menyaksikan rangkaian acara Grebeg Pancasila sangat tinggi. Ribuan warga tumplek blek menyaksikan Kirab Bedhol Pusaka, Pawai Lentera, dan Kirab Gunungan Lima.

Wali Kota Blitar Santoso mengatakan pelaksanaan rangkaian acara Grebeg Pancasila berjalan lancar. Semua prosesi acara Grebeg Pancasila sudah dilaksanakan.

"Pelaksanaan Grebeg Pancasila berjalan lancar. Semua prosesi sudah kami lakukan dan saatnya kirab Gunungan Lima ke Makam Bung Karno," kata Santoso.

Baca juga: Jokowi Pakai Baju Adat Ende saat Kunjungi Taman Renungan Bung Karno, Tempat Lahirnya Pancasila

Dikatakannya, masyarakat sudah menunggu untuk memperebutkan hasil bumi di Gunungan Lima. Setelah Kirab Gunungan Lima dilakukan Kenduri Pancasila di kawasan Makam Bung Karno.

Menurut Santoso, Grebeg Pancasila merupakan tradisi sejarah Bangsa Indonesia dari Kota Blitar.

Sejarah proses penetapan 1 Juni menjadi Hari Lahir Pancasila dan libur nasional berangkat dari Kota Blitar.

Masyarakat Kota Blitar bersama seniman dan budayawan telah berjuang mengusulkan 1 Juni ditetapkan menjadi Hari Lahir Pancasila dan libur nasional ke pemerintah pusat.

"Perjuangan ini butuh waktu lama sekitar 15 tahun. Kami berjuang untuk memohon bagaimana pemerintah Indonesia bisa menetapkan 1 Juni menjadi Hari Lahir Pancasila dan libur nasional," katanya.

Baca juga: Jokowi: Negara Bisa Kokoh dan Kuat Karena Berlandaskan Pancasila

Dikatakannya, pada 24 Juni 2016, pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo akhirnya mengeluarkan Perpres menetapkan 1 Juni menjadi Hari Lahir Pancasila dan libur nasional.

"Alhamdulillah di era Pak Jokowi, pada 24 Juni 2016 mengeluarkan Perpres yang menetapkan 1 Juni menjadi Hari Lahir Pancasila sekaligus hari libur nasional," ujarnya.

Penulis: Samsul Hadi

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Wali Kota Blitar Maknai Grebeg Pancasila Sebagai Tradisi Sejarah Indonesia dari Kota Blitar

Sumber: Tribun Jatim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas