Hanya 629 Calon Jemaah Haji Cianjur yang Berangket, Sisanya Berangkat 2023
Jumlah calon jemaah haji yang tersisa tahun ini adalah 732 orang dan masih menunggu kepastian keberangkatan.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Hanya 629 calon jemaah haji asal Kabupaten Cianjur Jawa Barat yang bisa berangkat ke Arab Saudi.
Jumlah tersebut sangat sedikit dibandingkan jumlah 1.361 calon jemaah haji pada tahun 2020.
Kementerian Agama (Kemenag) Cianjur akan mengupayakan keberangkatan jemaah yang tertunda akibat aturan pembatasan umur dan kouta calon haji.
Jumlah calon jemaah haji yang tersisa tahun ini adalah 732 orang dan masih menunggu kepastian keberangkatan.
Kepala Kemenag Cianjur Asep Hidayat mengatakan, pihaknya akan berusaha memberangkatkan calon jemaah haji yang tertunda akibat pembatasan usia dan persentase kuota yang ditetapkan pemerintah pusat.
Baca juga: Soal Biaya Haji Bengkak, Anggota DPR Usulkan Kolaborasi Indonesia dengan Anggota OKI
"Sisanya setengah lagi akan diberangkatkan di tahun 2023. Kemudian ada juga penambahan kuota, mudah-mudahan diberangkatkan 4 kloter," katanya, Rabu (1/6/2022) di Cianjur.
Saat ditanya mengenai kapan kepastian kabar baik tersebut, pihaknya menjawab masih menunggu keputusan pusat.
"Kepastian itu nanti setelah pelaksaanaan ibadah haji di tahun ini dan kami menunggu dari pemerintah Arab Saudi," ujarnya.
Baca juga: Biaya Haji Bengkak hingga Rp 1,5 Triliun, Anggota DPR Beri Solusi Berikut
Keterlambatan kepastian, lanjut Asep akibat masih adanya wabah Covid 19.
"Karena hingga kini belum ada surat edaran resmi pandemi menjadi endemi," katanya.
Penulis: Ferri Amiril Mukminin
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Hampir Setengahnya Calon Jemaah Haji Asal Cianjur Gagal Berangkat, Kemenag Jelaskan Ini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.