Kepada Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil Ceritakan Kondisi Jenazah Eril
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Minggu (12/6/2022).
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Minggu (12/6/2022).
Dalam pertemuan itu, kata Ganjar, Ridwan Kamil mengungkap kondisi jasad putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) saat ditemukan di bendungan Enghehalde, Bern, Swiss.
"Tadi cerita beliau utuhnya jasad, wanginya aromanya, menengok ke kanan dengan wajah yang segar, Insya Allah itu menunjukkan proses kebaikan selama di dunia beliau banyak membantu orang," kata Ganjar kepada awak media.
Tak hanya itu, Ganjar pun mendengar langsung cerita dari Ridwan Kamil tentang kebaikan almarhum Eril yang baru diketahui setelah ia wafat.
Baca juga: Dalam Kesedihan, Istri Ridwan Kamil Ucap Syukur Saat Melihat Peti Jenazah Eril
"Kang Emil juga sampaikan, sesuatu (kebaikan) yang selama ini tidak pernah diungkapkan tiba-tiba muncul dan yang seperti itu terjadi pada ananda. Dia ceritakan, orang-orang di sekitarnya sering almarhum tolong dan itulah cerita yang muncul," tuturnya.
Ganjar pun mewakili pribadi dan masyarakat Jawa Tengah menyampaikan rasa duka cita mendalam atas berpulangnya Eril.
"Kami atas nama pribadi dan masyarakat Jawa Tengah turut berduka. Innalilahi wa innaillaihi rojiun. Semoga seluruh dosa almarhum diampuni dan amal ibadahnya diterima Allah SWT. Saya sampaikan kepada beliau warga dari Jateng mendoakan ananda (Eril) tercinta," ucap Ganjar, usai bertakziah.
Ganjar sempat menceritakan hasil perbincangannya saat bertemu Ridwan Kamil. Ia mengamati, ada raut wajah bahagia dan kesedihan mendalam di saat bersamaan.
Baca juga: Ganjar Pranowo Ungkap Kebahagiaan Ridwan Kamil di Balik Kepergian Eril
"Tadi saya berbincang banyak dengan Kang Emil, ada sesuatu yang terlihat di wajahnya sebuah kesedihan sekaligus keikhlasan. Tadi beliau sampaikan, ada saatnya saya berbahagia karena dua minggu suasana batin diaduk karena tidak ada kepastian apakah ananda tersayang bisa ditemukan," tutur Ganjar.
"Meskipun beliau menyatakan berbahagia tapi saya lihat raut mukanya memperlihatkan kesedihan yang sangat menusuk," jelasnya.
Ratusan warga masih berkumpul di Gedung Pakuan untuk bertakziah. Mereka rela mengantre untuk ikut melaksanakan shalat jenazah.
Rencananya, prosesi pemakaman akan dilaksanakan Senin (13/6/2022) siang di Islamic Center Baitul Ridwan, Cimaung, Kabupaten Bandung.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.