Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Curah Hujan Tinggi, Kabupaten Bogor Dilanda Bencana Hidrometeorologi Basah

Selain tiga rumah, longsoran tersebut juga mengancam satu rumah yang lain

Editor: Erik S
zoom-in Curah Hujan Tinggi, Kabupaten Bogor Dilanda Bencana Hidrometeorologi Basah
Istimewa
Longsor terjadi di Desa Sukadamai dan Desa Babakan, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Minggu (24/7) pada pukul 04.00 WIB itu berdampak pada 5 KK/16 jiwa. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hujan dengan intensitas tinggi serta aliran drainase yang tidak mampu menampung debit air menyebabkan Tembok Penahan Tanah (TPT) longsor dan merusak tiga unit rumah.

Peristiwa yang terjadi di Desa Sukadamai dan Desa Babakan, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (24/7) pada pukul 04.00 WIB itu berdampak pada 5 KK/16 jiwa.

Baca juga: Posisi Korban Tertimbun Longsor di Sukabumi yang Menjorok ke Tebing Sulitkan Petugas Mengevakuasi

Selain tiga rumah, longsoran tersebut juga mengancam satu rumah yang lain. Guna menghindari peristiwa longsor susulan, sebanyak 4 KK/10 jiwa memilih mengungsi ke musala Al-Ikhlas.

Peristiwa tanah longsor dan banjir yang lainnya terjadi di Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa barat.

Sebanyak 29 unit rumah terdampak dan 1 unit rumah rusak ringan setelah terdampak banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) 1,5 meter.

Banjir itu terjadi akibat luapan anak sungai Ciapus saat hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut pada pukul 15.00 WIB.

Tidak ada laporan mengenai korban jiwa, namun sebanyak 31 KK/109 jiwa terdampak dan 2 KK/6 jiwa terancam.

BERITA TERKAIT

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor telah mengambil tindakan cepat untuk melakukan penanganan bencana yang termasuk dalam hidrometeorologi basat tersebut.

Baca juga: Sebelum Meninggal Tertimbun Longsor, M Sudah Diingatkan Suami Agar Tak Masuk ke dalam Rumah

"BPBD Kabupaten Bogor terus berkoordinasi dengan aparatur setempat untuk kaji cepat, analisa dan memberikan edukasi kebencanaan kepada masyarakat," Kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhar, Senin (25/7/2022).

Banjir memang telah surut, namun hujan dengan intensitas ringan hingga lebat dan dapat disertai petir masih berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Bogor hingga Selasa (26/7/2022).

Hal itu sebagaimana menurut prakiraan cuaca yang dikeluarkan Badan Metorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada Senin (25/7/2022).

Baca juga: Jabodetabek Siaga Banjir, BNPB Minta Warga di Bantaran Sungai Lebih Waspada

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada pemangku kebijakan di daerah bersama masyarakat dapat melakukan segala upaya yang merujuk pada mitigasi dan peningkatan kesiapsiagaan seperti normalisasi sungai, susur sungai, pembersihan sungai dari sumbatan sampah, sosialisasi kepada masyarakat dan memantau perkembangan cuaca secara berkala.

Masyarakat yang tinggal di sekitar lereng tebing dan bantaran sungai agar lebih meningkatkan kewaspadaan. Apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi dengan durasi lebih dari satu jam, maka diimbau agar evakuasi sementara secara mandiri ke lokasi yang lebih aman.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas