Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengurangi Risiko Lingkungan Seperti Erosi dan Abrasi Melalui Program Saya Sayang Bumi

Program Saya Sayang Bumi berlangsung sejak Desember 2021 juga bertujuan untuk mendukung Program Kampung Iklim Kelurahan Kariangau secara langsung

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Mengurangi Risiko Lingkungan Seperti Erosi dan Abrasi Melalui Program Saya Sayang Bumi
dok Tribun Bali
Ilustrasi Mangrove di Bali 

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN -  Mangrove atau populer disebut blue carbon merupakan salah satu jenis tanaman yang memiliki segudang manfaat khususnya dalam menjaga kualitas udara, mencegah erosi dan abrasi, serta sebagai habitat bagi fauna di sekitarnya.

Fakta ini mendorong perusahaan rekayasa teknik dan manufaktur yang bergerak di industri ekstraktif, PT Sanggar Sarana Baja (SSB) yang merupakan bagian dari entitas usaha Grup ABM menghadirkan program Corporate Sustainability Responsible (CSR) bertajuk Saya Sayang Bumi dalam rangka menyambut peringatan Hari Mangrove Sedunia.

Terlaksananya kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Balikpapan dan PT Sanggar Sarana Baja yang turut didukung pula oleh sinergi entitas bisnis Grup ABM yang beroperasi di kota Balikpapan yaitu PT Cipta Kridatama (CK), PT Cipta Krida Bahari (CKB), dan PT Prima Wiguna Parama (PWP).

Program Saya Sayang Bumi yang telah berlangsung sejak Desember 2021 juga bertujuan untuk mendukung Program Kampung Iklim (Proklim) Kelurahan Kariangau secara langsung.

SSB melibatkan Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan dan Komunitas nelayan lokal binaan dalam melakukan perawatan dan pengkayaan vegetasi mangrove milik Pemerintah Kota Balikpapan di area seluas kurang lebih 1,2 hektar.

Baca juga: Penanaman Bibit Mangrove Serentak di 77 Lokasi oleh TNI AL Pecahkan Rekor MURI

Tahapan yang telah dilakukan yaitu koordinasi dan perencanaan bersama Dinas Lingkungan Hidup, survey rona awal kondisi mangrove, pemeliharaan dan pembibitan mangrove, hingga pemantauan perkembangan secara berkala serta perbaikan infrastruktur.

Direktur PT Sanggar Sarana Baja, Johan Budisusetija menjelaskan, program CSR Saya Sayang Bumi merupakan sebuah inisiasi program SSB untuk merespon risiko lingkungan seperti potensi terjadinya erosi dan abrasi.

Berita Rekomendasi

"Program CSR ini merupakan langkah nyata kolaborasi antara SSB dan entitas bisnis ABM Group lainnya, bersama komunitas lokal milik nelayan dalam melestarikan lingkungan demi suksesnya Program Kampung Iklim di area Balikpapan khususnya Kelurahan Kariangau," jelas Johan.

Bertepatan dengan peringatan Hari Mangrove sedunia ini, lanjutnya, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya penyelamatan bumi kita.'

Dari kiri ke kanan: Sentot Prasasto (Kepala Bidang TLPSDA DLH Balikpapan), Johan Budisusetija (Direktur PT Sanggar Sarana Baja), H. Rahmad Mas’ud, S.E., M.E. (Wali Kota)
 Muhammad Iskandar (Lurah Kariangau) dan Rindra Donovan (Head of Corporate Affairs & Corporate Secretary)
Dari kiri ke kanan: Sentot Prasasto (Kepala Bidang TLPSDA DLH Balikpapan), Johan Budisusetija (Direktur PT Sanggar Sarana Baja), H. Rahmad Mas’ud, S.E., M.E. (Wali Kota) Muhammad Iskandar (Lurah Kariangau) dan Rindra Donovan (Head of Corporate Affairs & Corporate Secretary) (Istimewa)

H Rahmad Mas'ud, SE, ME selaku Walikota Balikpapan mengatakan bahwa upaya yang telah dilakukan bersama antara seluruh pemangku kepentingan, serta koordinasi dan masukan dari berbagai pihak, akan menambah vegetasi mangrove di Balikpapan.

“Kegiatan ini sangat positif dan bisa memberikan manfaat nyata untuk habitat dan ekosistem yang ada di aliran Sungai Wain, khususnya di Kariangau, dan secara tidak langsung pada perbaikan lingkungan perairan di wilayah kota Balikpapan. Semoga kedepannya kerjasama ini terus dapat ditingkatkan dan tercipta program-program serupa sehingga memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” ucap Rahmad Mas’ud.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan mengatakan, program ini membuktikan bahwa SSB sangat peduli terhadap kelestarian lingkungan. Di sisi lain juga sebagai bukti kepatuhan SSB terhadap peraturan perundangan yang terkait dengan keberlanjutan keragaman hayati.

Andi Djajanegara selaku Presiden Direktur PT ABM Investama, induk Perseroan SSB, mengatakan bahwa Grup ABM senantiasa berupaya optimal dalam menjalanan perannya sebagai warga korporat yang bertanggung jawab sebagai bagian dari elemen masyarakat.

“Terlaksananya kegiatan ini merupakan sebuah kolaborasi nyata dan bentuk sinergi dalam Grup ABM untuk saling mendukung satu sama lain dalam membangun kemitraan kepada seluruh stakeholder, terutama di area operasional Kalimantan Timur,” tutur Andi. (*/Tribun Kaltim Mohammad Zein Rahmatullah)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul  Hari Mangrove Sedunia di Balikpapan, PT SSB Menanam Pohon Lewat Program Saya Sayang Bumi

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas