TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam kunjungan kerjanya ke Maluku, Menparekraf Sandiaga Uno menyempatkan menghadiri pelatihan pemanfaatan cangkang kenari menjadi olahan kosmetik.

Pelatihan yang digelar Minggu (11/9/2022) tersebut diketahui dihadiri lintas komunitas di Kota Ambon.

Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga mengatakan, pelatihan digelar sebagai solusi untuk mengurangi angka kemiskinan.

"Di tengah-tengah situasi ekonomi yang penuh tantangan, pelatihan ini adalah bagaimana mengurangi angka kemiskinan, memberikan bantuan dan solusi secara tepat sasaran kepada pelaku UMKM yang sangat tangguh ini," ujar Sandiaga di Resto Teluk Ambon, Maluku dilansir dari keterangan yang diterima, Senin (12/9/2022).

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Penggerak Maluku Manise (PMM) Irawati Salam mengatakan kenari merupakan komoditi unggulan yang ada di Ambon.

"Tujuannya selain mendaptkan ilmu bisa menciptakan lapangan kerja baru sesuai dengan target Pak Sandi 1,1 juta di tahun ini dan di 2024 4,4 juta," ucap Irawati.

Para peserta yang mayoritas pegiat UMKM dan emak-emak tersebut pun menyambut antusias.

Nela Anggraeni dari UMK Sari Rasa mengaku tak menyangka buah kenari bisa dimanfaatkan menjadi produk kecantikan.

"Sangat bermanfaat banget sih buat kita selaku ibu-ibu, selaku pengusaha-pengusaha, siapa tahu buat penambah ekonomi di Ambon sini. Seneng banget sama Pak Sandi sudah dateng ke Ambon sini," kata Nela.

"Pokoknya udah ganteng Pak Sandi tuh, perhatian sama UMKM, mendorong semua untuk aktif terus maju. Semoga Pak Sandi bisa sehat terus, sama yang terpenting semoga Pak Sandi ke depannya bisa jadi orang nomor 1 di Indonesia," sambungnya.

Baca juga: Fadli Zon Sebut Prabowo Subianto Orang Paling Tahu Soal Sandiaga Bakal Maju Jadi Capres atau Tidak

Entaskan kemiskinan

Dilansir dari Tribunambon.com, Sandiaga Uno menyebutkan UMKM mampu berperan mengentaskan kemiskinan di Maluku.

Menurutnya, satu indikator penyebab meningkatnya angka kemiskinan, yakni pendapatan.

Sementara, dengan adanya UMKM dapat meningkatkan pendapatan di suatu daerah.

Bahkan, setidaknya 98 persen lapangan pekerjaan diciptakan oleh UMKM.

Dengan demikian peningkatan pendapatan suatu daerah berasal bisa didapatkan melalui keberadaan UMKM itu sendiri.

"Kemiskinan yang sedang kita hadapi ini, karena masyarakat tidak memiliki peluang usaha, dan tidak memiliki penghasilan. UMKM membuka lapangan pekerjaan dan menjadi sumber penghasilan masyarakat," ucap Sandiaga Uno saat menghadiri agenda Kunjungan Kerja (Kunker), Pelatihan Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Maluku di Maluku City Mall (MCM) Minggu (11/9/2022).

Di tengah kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), UMKM, lanjut dia, menjadi sektor tangguh yang mampu bertahan.

"UMKM juga memberikan solusi bagi biaya kehidupan yang berat. BBM baru naik, UMKM selalu tangguh menyikapi dengan berinovasi dan berkolaborasi," katanya.

Untuk meningkatkan produktivitas para pelaku UMKM di Kota Ambon, Maluku, pihaknya juga akan menyanggupi kebutuhan dari sisi pengemasan, pembiayaan dan akses pasar.