Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bripda MRZ Diamankan di Polda Gorontalo Usai Insiden Tertembaknya Bripda Arif Gani

Bripda MRW diamankan di Polda Gorontalo usai insiden tertembaknya Bripda Arif Gani.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Bripda MRZ Diamankan di Polda Gorontalo Usai Insiden Tertembaknya Bripda Arif Gani
Net
Ilustrasi - Bripda MRW diamankan di Polda Gorontalo usai insiden tertembaknya Bripda Arif Gani. 

TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO - Kapolda Gorontalo Irjen Helmy Santika tegas meminta Kabid Propam dan Dirreskrimum Polda Gorontalo untuk mengusut kasus tertembaknya Bripda Arif Gani oleh rekannya sesama anggota polisi, Bripda MRZ.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bripda Arif Gani pingsan setelah tertembak senjata gas air mata oleh rekannya, Bripda MRW, Jumat (16/9/2022).

Bripda Arif Gani kemudian dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Aloei Saboe.

Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol Wahyu Tri Cahyono mengatakan beberapa jam usai insiden penembakan polisi di SPN Polda Gorontalo terjadi, Kabid Propam dan Dirreskrimum sesuai perintah Kapolda langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.

Baca juga: Bripda Arif Gani Sempat Pingsan Tertembak Senjata Gas Air Mata yang Dipegang Rekan Sesama Polisi

"Terhadap Oknum MRZ sudah diamankan di Polda guna proses lebih lanjut. Perintah Kapolda sangat tegas, untuk berikan sanksi tegas terhadap Oknum MRZ atas kelalaian yang dilakukannya," kata Wahyu.

Kepala SPN Polda Gorontalo, Kombes Pol Agus Widodo membeberkan kondisi Bripda Arif Gani, polisi yang ditembak senjata pelontar gas air mata oleh rekannya.

"Alhamdulillah kondisinya membaik. Tadi malam pas kena itu sempat telepon saya juga. Bukan dia yang telepon. Saya ngobrol dengan sebelahnya, dia (korban) dengar. Sekarang lagi istirahat dia (korban)," ujar Kombes Pol Agus Widodo dihubungi, Sabtu (17/9/2022).

BERITA TERKAIT

Kombes Pol Agus Widodo mengaku sejak tadi malam juga sudah berjaga di RS tempat Bripda Arif Gani.

Tadi pagi pun ia juga menunggu Bripda Arif Gani lekas pulih.

Bripda Arif Gani menurut Kombes Pol Agus Widodo segera dilarikan ke RS Aloei Saboe Kota Gorontalo usai tertembak.

Korban menderita luka robek di kulit kepala. Itu yang menyebabkan darah mengucur deras.

Pelaku diketahui bertugas di bagian umum SPN Polda Gorontalo.

"Kecelakaan disebabkan oleh kelalaian penggunaan senjata dinas Polri jenis pelontar gas air mata," kata Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol Wahyu Tri Cahyono.

Baca juga: BREAKING NEWS: Prajurit TNI Prada Sandi Wiratama Saputra Tewas Tertembak di Lanny Jaya Papua

Korban mengalami luka di bagian kepala sebelah kiri bawah dan harus dirawat di rumah sakit Aloe Saboe.

"Keduanya baik pelaku maupun korban merupakan personel SPN Polda Gorontalo," ungkap Wahyu.

Kejadian bermula saat korban ingin meminjam motor pelaku.

Komunikasi berawal dari obrolan Whatsapp.

Korban lantas mendatangi pelaku yang saat itu berada di rumah dinas jabatan KA SPN Polda Gorontalo.

Setelah bertemu, keduanya lantas bertolak dari rumah dinas tersebut dan menuju Aspol Blok B No. 3 SPN Polda Gorontalo.

Tiba di aspol, korban bergegas ke dapur untuk memasak mie instan.

Sementara di belakang korban ada pelaku yang asik bermain hp.

Tak tahu, di meja di ruang tamu terletak senjata pelontar gas air mata. Pelaku pun karena iseng, mengangkat senjata tersebut.

Kejadian nahas bermula dari situ. Rupanya, senjata itu tidak terkunci. Ia tak sadar, moncong senjata hitam itu mengarah ke dapur korban.

Saat itu, korban yang berada di dapur, tengah berdiri selaras dengan moncong senjata. Korban diketahui membelakangi pelaku yang tak tahu senjata yang dipegangnya tak terkunci.

Ketika pelatuk ditarik, senjata itu memuntahkan gas air mata hingga mengenai kepala korban.

Terkena benda tumpul dengan pelontar yang kencang, seketika korban pingsan. Korban dilarikan ke RS Aloe Saboe malam itu juga.

"Korban kemudian langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk kemudian dirujuk ke rumah sakit Aloei Saboe," tegas Wahyu.

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Tembak Rekannya dengan Senjata, Polisi Gorontalo Ini Terancam Sanksi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas