3 Penumpang Angkot di Sumedang Diserang Seorang Perempuan: 2 Luka-luka, Begini Ciri-ciri Pelaku
Serangan itu menyebabkan dua orang perempuan terluka berat dan seorang anak terluka ringan
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Tiga orang penumpang angkot di Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, diserang seorang perempuan, Kamis (22/9/2022).
Perempuan tersebut menyerang para penumpang itu menggunakan pisau.
Baca juga: Tak Kuat Dapat Tekanan, Ibu Lampiaskan ke Anak Angkat, Aniaya Korban hingga Jarinya Bengkok
TribunJabar.id menerima video yang menampilkan dua orang bersimbah darah tergeletak di pinggir Jalan Raya Sumedang-Bandung di depan SMAN 1 Tanjungsari.
Seseorang dalam video itu menarasikan bahwa seorang perempuan yang dalam video itu terlihat berjongkok sambil dikerubungi warga yang telah menangkapnya sebagai penusuk tersebut.
"Perempuan ini bawa pisau, mudah-mudahan bukan psikopat," kata narator video tersebut.
Baca juga: Tersinggung Disebut Pengangguran, Seorang Adik di Lampung Tikam Tusuk Kakaknya
Video kemudian beralih ke dua badan yang tergeletak di pinggir jalan raya. Darah segar terlihat membasahi tanah dan badan seorang perempuan tambun berbaju kuning.
Satu perempuan lagi berbaju hitam juga terkena serangan perempuan tersebut.
Belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib mengenai hal ini.
Dua perempuan terluka berat
Penyerangan itu diketahui terjadi pada pukul 09.00 WIB.
Serangan itu menyebabkan dua orang perempuan terluka berat dan seorang anak terluka ringan. Dua yang terluka berat saat ini sudah ditangani tim medis RSUD Sumedang.
Baca juga: KRONOLOGI Santri Tikam Ustaznya saat Hendak Salat di Sumsel, Dipicu Dendam Ketahuan Merokok
Saksi mata kejadian tersebut, Wisnu Budi Nugraha (42), menuturkan, perempuan tersebut masuk ke dalam angkot kemudian mengibas-kibaskan pisau.
"Penumpang panik, kemudian mereka berusaha menjauh dengan keluar dari angkot. Mereka meloncat dari angkot yang dalam keadaan melanju," kata Budi kepada TribunJabar.id di Puskesmas Tanjungsari.
Para korban sempat mendapat pertolongan pertama dari Puskesmas Tanjungsari. Satu korban yang terluka ringan telah dibawa pulang oleh keluarganya.
"Kejadiannya di depan SMAN 1 Tanjungsari, di Desa Gudang," kata Budi.
Ciri-ciri pelaku
Menurut informasi yang dihimpung TribunJabar.id dari Puskesmas Tanjungsari, ketiga korban adalah warga Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang.
Mereka adalah Idar (50), Luna(30), dan Raka (2), ketiganya warga Kampung Cirengganis RT01/02, Desa Haurgombong, Kecamatan Pamulihan.
Baca juga: ABG di Kota Malang Tusuk Pemuda Bertato Lalu Serahkan Diri, Polisi masih Cari Tahu Motifnya
Perempuan yang menyerang penumpang angkot di Tanjungsari dengan pisau, Kamis (22/9/2022) diduga mengalami ganguan jiwa.
Kesaksian bahwa perempuan tersebut Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) itu disampaikan Wisnu Budi Nugraha (42) saksi mata kejadian, sekaligus warga Tanjungsari.
"Dia sering terlihat mondar-mandir di sekitar alun-alun Tanjungsari, meminta uang ke pengemudi ojek, dia ODGJ," kata Budi kepada TribunJabar.id di Puskesmas Tanjungsari.
Dalam video yang diterima TribunJabar.id, perempuan tersebut berambut panjang dan dicat pirang. Pakaian yang dikenakannya adalah blouse hitam dengan model belah di bahu.
Perempuan itu mengenakan celana panjang abu dan sedikit lusuh warnanya. Dia mengenakan sandal model capit warna hitam.
"Dia saat ini telah dibawa ke Polsek Tanjungsari," kata Budi.
Pantauan TribunJabar.id, terduga pelaku penyerangan tersebut masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Tanjungsari.
Penulis: Kiki Andriana
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul BREAKING NEWS Perempuan di Tanjungsari Sumedang Serang Tiga Penumpang Angkot, Korban Bersimbah Darah
dan
Daftar Korban Serangan Perempuan di Angkot di Tanjungsari Sumedang, Ada Bocah 2 Tahun