4 Pelaku Pembunuhan Remaja di Medan Ditangkap, Ini Perannya
Keempat pelaku tersebut pun terancam hukuman kurungan sembilan tahun lamanya
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Alfiansyah
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Polrestabes Medan mengamankan 4 tersangka pelaku pembunuhan Yuda Tri Buana (18) saat tawuran di Jalan Pasar 9 Sidomulyo, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Mereka adalah Sukma Sejati alias Sukma, Rizki Syahputra Pariduri alias Opung, M Rizki Salim alias Faris, dan IN (17).
Mereka ditangkap polisi di sebuah rumah berwarna hijau dikawasan Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Seituan, pada Minggu (17/10/2022) usai kejadian.
Keempat pelaku tersebut pun terancam hukuman kurungan sembilan tahun lamanya.
Saat diamankan, para pelaku ini sempat diintrogasi oleh polisi.
Baca juga: Polisi Telah Sita Aset Bos Judi Online di Medan Senilai Rp 68 Miliar, Apin Diperiksa Penyidik
"Sukma, kau apa peranmu?," tanya petugas.
"Bacok," jawab Sukma.
"Pakai apa kau bacok," tanya petugas lagi.
"Samurai pak, dibawa Rifal dari rumah," kata Sukma.
Kemudian, petugas mengintrogasi pelaku lainnya.
"Ini Rizki perannya apa?," tanya petugas.
"Bawa motor," jawab Rizki.
Kemudian, petugas kembali bertanya kepada salah seorang pelaku lagi bernama Faris tentang perannya.
"Joki pak, yang bonceng Bagas sama Rifal.
Dia tangan kosong, tapi sebelum ngebacok dia memang megang clurit, tapi nggak tau kasih ke siapa," pengakuan Faris.
Petugas pun menanyakan kepada pelaku Sukma, berapa kali dia melakukan pembacokan terhadap korban.
Baca juga: Tak Terima Ditegur, Warga Cirebon Membacok Tetangganya Sendiri
"Sekali saja pak, disebelah sini (pinggul kiri), pakai samurai punya Rifal dibawa dari rumah," ucapnya.
Lalu, pengakuan IN dia berperan melampar batu.
"Saya hanya melempar batu pak ke arah lawan," kata IN.
Para pelaku ini mengaku bahw kelompok mereka bernama Kebas, OJL, dan tongkrongan sama setiap malam Minggu menggelar aksi tawuran di kawasan tersebut.
"OJL artinya Open Jati Lower, Kebas Kelompok Bandit Kelas Atas," ungkapnya.
Pelaku Sukma, mengaku tawuran tersebut terjadi karena kelompok mereka diganggu saat menggelar pesta ulang tahun.
"Orang itu datang geber-geber motor, terus nunjukan Sajam untuk main. Semua merasa terganggu terus naik tensi," pungkasnya (cr11/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 4 Pelaku Beberkan Alasan Bacok Remaja hingga Tewas saat Tawuran, Terganggu saat Rayakan Ultah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.