Peringatan Tsunami Pasca Gempa M 7,5 di Maluku Dinyatakan Berakhir, 8 Rumah Rusak di Saumlaki
BMKG menyatakan peringatan dini tsunami setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,5 mengguncang Maluku Tenggara Barat, Selasa (10/1/2023) dini hari.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
Pengakhiran Peringatan Dini Tsunami :
Kemudian peringatan dini tsunami dinyatakan berakhir pada pukul 03.43 WIB atau sekitar 3 jam setelah kejadian gempa.
Baca juga: Gempa Maluku Turut Dirasakan di Papua Barat: Warga Berhamburan ke Tempat Lebih Tinggi
Dampak Gempa di Maluku :
Gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Saumlaki dengan skala intensitas V MMI (Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun).
Daerah Dobo, Tiakur IV MMI (Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi).
Daerah Sorong, Kaimana, Alor, Waingapu, Waijelu, Lembata dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).
Daerah Kairatu, Merauke, Nabire, Tanah Merah, Wamena, Bakunase, Kolhua, Sabu, Rote, Ende, Amarasi Selatan, Kota Kupang dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Daerah Ambon dan Piru II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
(Tribunnews.com.Suci Bangun DS, TribunAmbon.com/Tanita Pattiasina, Kompas.tv/Dian Nita)
Simak berita lainnya terkait Gempa Maluku