Dosen UII yang Disebut Hilang Terdeteksi di AS, Pemda DIY Heran Kenapa Rafie Tak Hubungi Keluarga
Dosen Universitas UI Yogyakarta, Ahmad Munasir Rafie Pratama, yang disebut hilang kontak kini terdeteksi di Boston, Amerika Serikat (AS).
Penulis: garudea prabawati
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Ahmad Munasir Rafie Pratama, Dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta yang disebut hilang kontak seusai melakukan kunjungan ke Norwegia, kini telah terdeteksi di Boston, Amerika Serikat (AS).
Informasi ini menjadi titik terang bagi keluarga dan pihak kampus, terkait keberadaan Dosen UII tersebut.
Kabar terkini soal keberadaan Dosen UII Rafie, dikatakan oleh Rektor UII, Fathul Wahid.
Fathul Wahid mengatakan Rafie terdeteksi masuk AS melalui Bandara Boston pada 13 Februari 2023.
Rafie pun disebut-sebut tidak hilang, namun mengubah rute perjalanannya.
"Berdasarkan informasi yang diterima oleh keluarga melalui UII dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI), Ahmad Munasir Raf'ie terdeteksi masuk Amerika Serikat melalui Bandara Boston pada 13 Februari 2023. Temuan ini didasarkan pada data dari United States Customs and Border Protection (US CBP)," ujar Rektor UII Fathul Wahid.
Baca juga: Tak Tahu Apa Motif Dosen UII Ubah Rute Perjalanan, Rektor UII Hanya Ingin Rafie Pulang ke Indonesia
Dilansir tayangan YouTube Kompas TV, lokasi pasti keberadaan Rafie belum diketahui pasti.
Fathul Wahid juga tidak mengetahui pasti misi dan alasan apa yang dibawa Rafie dalam mengunjungi Boston.
Sebagai informasi, saat kembali dari Oslo, Norwegia, Rafie mengambil rute melalui Istanbul dan tidak langsung ke Indonesia.
Namun demikian, Fathul Wahid berharap setelah misi Rafie di Boston selesai, pihaknya berharap Dosen UII tersebut dapat segera kembali ke Indonesia.
Hingga saat ini Ahmad Munasir Rafie tidak dapat dihubungi.
Ia diketahui juga belum menghubungi keluarga maupun kolega terdekat.
Kata Pemda DIY
Pemerintah Daerah (Pemda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merespons soal kabar Dosen UII, Ahmad Munasir Rafie Pratama.
Dalam hal ini Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Kadarmanta Baskara Aji, merasa heran mengapa Rafie tidak segera menjalin komunikasi dengan keluarganya sehingga dinyatakan hilang.
Ajie menganggap Rafie telah berpengalaman melakukan perjalanan ke luar negeri.
Terlebih bagi Ajie, Dosen UII tersebut berpendidikan.
Baca juga: Polri Koordinasi dengan Kemlu dan Atpol Cari Dosen UII, Informasi Disampaikan ke Pihak Keluarga Saja
Sehingga seharusnya, Rafie tidak akan kesulitan ketika melakukan perjalanan internasional, dilansir TribunJogja.com.
"KBRI kita juga sedang mencari keberadaan dia, tapi saya sendiri masih heran dengan kondisi ini."
"Yang bersangkutan ini kan juga dia sudah menempuh pendidikan di luar negeri."
"Artinya kemampuan dia untuk membantu diri sendiri sudah bisa lah, meski dia sendirian, karena dia punya pengalaman ke luar negeri," kata Aji di kantornya, Senin (20/2/2023).
Aji pun enggan berasumsi lebih jauh mengapa Rafie tak kunjung menghubungi keluarganya saat dikabarkan hilang.
Di sisi lain, Ajie berharap keberadaan Rafie segera diketemukan dalam kondisi baik.
"Kami berharap KBRI bisa menemukan posisinya ada di mana karena tidak ada informasi lain dari jejak digitalnya," ungkap Aji.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (TribunJogja.com/Yuwantoro Winduajie)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.