Perampok di Tasikmalaya Pura-pura jadi Kurir Paket, Sekap Korban dan Bawa Barang Berharga
Seorang ibu rumah tangga jadi korban perampokan dengan modus kurir paket. Disekap dan digasak barang berharganya.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Sri Juliati

TRIBUNNEWS.COM - Seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat menjadi korban perampokan.
Modus dari pelaku perampokan dengan mengaku sebagai kurir.
Ia membawa sebuah bungkusan yang mirip dengan paket.
Pelaku pun leluasa masuk ke pekarangan rumah korban bernama Ukes Sukaesih (48) dan menyekapnya.
Mengutip TribunJabar.id, aksi perampokan itu terjadi pada Kamis (2/3/2023) petang.
Kapolsek Mangkubumi, Iptu Hartono mengatakan pelaku juga menggasak harta korban.
Baca juga: Cerita Siswa SMA Pakai Kuda ke Sekolah Agar Tidak Telat Masuk Jam 5 Pagi, Ada yang Bangun Jam 3
"Saat itu korban baru masuk ke rumah. Tiba-tiba ada pria tak dikenal mengaku kurir hendak mengantar paket," kata Hartono, Jumat (3/3/2023).
Korban lantas menyuruh kurir masuk ke halaman dan ingin memberitahu tidak ada yang memesan barang.
Tiba-tiba saja, pelaku masuk ke rumah dan menyekap mulut korban menggunakan kain.
Pelaku kemudian menggasak HP serta dompet berisi uang tunai dan data diri.
Setelah menggasak harta benda korban, pelaku langsung kabur.
"Menurut pengakuan korban, pelaku beraksi sendirian dan tidak diketahui menggunakan kendaraan apa."
"Korban syok dan tak berani mengejar saat pelaku kabur," ujar Hartono.
Diketahui, saat itu korban baru pulang dari pasar, sehingga barang berharganya masih berada di tangan.
Pihak kepolisian pun masih melakukan penyelidikan.
"Kami masih melakukan penyelidikan. Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota sudah melakukan identifikasi," kata Hartono.

Baca juga: IDAI Ungkap Sekitar 40 Persen Orang di Jakarta Itu Buncit
Modus Baru
Hartono pun mengatakan, modus perampokan seperti ini adalah modus baru.
"Ini tampaknya modus baru. Mencuri dengan kekerasan diawali berpura-pura sebagai kurir mengantar paket," kata Hartono.
Pihaknya pun mengimbau warga untuk selalu berhati-hati.
Jika ada orang yang mengaku kurir, pastikan dulu ada keluarga yang memesan barang atau tidak.
"Jika tidak ada, sebaiknya jangan menyuruh orang tak dikenal itu masuk. Apalagi jika di rumah sendirian," kata Hartono.
(Tribunnews.com, Renald)(TribunJabar.id, Firman Suryaman)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.