Hari Bhakti Rimbawan 2023, Dishut Kalsel Lakukan Penanaman Pohon Bersama
Dishut Kalsel melaksanakan penanaman pohon bersama dalam rangka memperingati Hari Bhakti Rimbawan ke-40 tahun 2030 dan mengajak para Kementerian LHK
Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan penanaman pohon dalam rangka memperingati Hari Bhakti Rimbawan ke-40, pada Kamis (16/3/2023), besok.
Penanam pohon dilakukan di sekitar kawasan Lapangan Golf Kecamatan landasan Ulin Utara, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, hari ini, Rabu (15/3/2023).
Kepala Dishut Provinsil Kalsel, Fathimatuzzahra, menyampaikan penanaman pohon bersama ini mengusung tema 'Rimbawan Banua Hijaukan Lingkungan, Mendukung Indonesia's FOLU Net Sink (IFNS) 2030'.
Diketahui, penanaman pohon bersama ini sesuai intruksi dan dipimpin langsung oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor.
Kegiatan ini turut diikuti instansi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta SKDP di lingkup Pemerintahan Provinsi Kalsel.
“Hal ini, sesuai instruksi Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor dalam menyukseskan program revolusi hijau yaitu menanam, menanam dan menanam untuk anak cucu kita nantinya,” kata Fathimatuzzahra, (8/32023), dikutip dari laman Provinsi Kalimantan Selatan.
Baca juga: Herbal yang Mengandung Meniran Hijau, Daun Kelor, Temulawak dan Madu Hutan Mampu Jaga Tahan Tubuh
Fathimatuzzahra menambahkan bahwa penanaman pohon bersama ini sebagai upaya menjaga kelestarian dan keseimbangan sumber daya alam (SDA), yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia.
Selain itu, penanaman pohon bersama ini merupakan salah satu program unggulan pemerintah dan mendapat dukungan dari masyarakat.
“Maka dari itu, semua pihak agar bisa berpartisipasi menggencarkan gerakan revolusi hijau dalam upaya pelestarian lingkungan,” imbuhnya.
Sejarah Hari Bhakti Rimbawan
Awal berdirinya Republik Indonesia, pemerintahan belum memiliki kementerian yang khusus untuk mengawasi sektor kehutanan dan masih dalam lingkup Drpartemen Pertanian.
Dikutip dari SDN Purwodadi 1, Departemen Pertanian yang mengawasi bidang kehutanan ini menjadi awal mula terbentuknya Departemen Kehutanan pada 16 Maret 1983.
Kemudian, pada masa Presiden Joko Widodo ini Departemen Kehutanan atau Kementerian Kehutanan digabungkan menjadi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Hal tersebut untuk mengelola dan memelihara lingkungan hutan di Indonesia agar lebih optimal.
Sebagai informasi, Hari Bhakti Rimbawan ini sebagai tongkat para rimbawan di Indonesia untuk menguatkan komitmen dan kesadaran berkarya dalam membangun hutan agar menjaga kelestariannya.
(Tribunnews.com/Pondra Puger)