Polres Malaka Buru Pelaku Penembakan yang Menewaskan Seorang Pelajar
Kapolres Malaka meminta pelaku penembakan yang menewaskan seorang pelajar agar segera menyerahkan diri.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Nofry Laka
TRIBUNNEWS.COM, BETUN - Polres Malaka memburu pelaku penembakan yang menewaskan pelajar SMP Loofoun Bone berinisial KAN (15) di Desa Bonetasea Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka.
"Iya kita pasti akan menindaklanjuti kasus tersebut, kita sudah melakukan langkah-langkah penyelidikan tentunya supaya masyarakat tahu bahwa kami tidak diam," ujar Kapolres Malaka, AKBP Rudi Junus Jacob Ledo kepada sejumlah wartawan ketika berkunjung ke rumah duka, KAN (15) di Desa Bonetasea, Senin (1/5/2023).
Baca juga: BREAKING NEWS: Pelajar di Malaka NTT Tewas Tertembak saat Latihan Pencak Silat
Menurutnya, semua kegiatan-kegiatan pelanggar hukum pasti akan ditindaklanjuti.
"Pelaku pasti akan kita buru karena tidak ada yang boleh berjalan bebas setelah melakukan satu perbuatan melanggar hukum. Kita akan tetap kejar pelaku penembakan tersebut," tegasnya.
Kapolres meminta pelaku penembakan segera menyerahkan diri.
"Sekali lagi kita pasti akan buru dan mengungkapkan siapa pelaku penembakan ini," tegasnya.
Ditembak Saat Latihan Pencak Silat
Sebelumnya seorang pelajar berinisial KAN (15) tewas tertembak, Jumat (28/4/2023) di Desa Bonitasae, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Korban mengalami luka tembakan pada pelipis sebelah kanan hingga akhirnya meregang nyawa.
Informasi yang disampaikan saksi Afejas Seran (28) dan Oktaviana Hoar (22), peristiwa itu terjadi saat korban sedang mengikuti pelatihan pencak silat.
Baca juga: Jenazah Sertu Robertus Simbolon, Korban Penembakan KKB Papua Diterbangkan ke Samosir Sumut
Saat kejadian, korban beserta teman-teman dengan pelatihnya sudah selesai latihan dan sedang berdoa.
"Tiba-tiba bunyi tembakan senapan, korban beserta teman-temannya berlari berhamburan. Pada saat itu korban menyampaikan kepada teman-temannya bahwa dia kena tembak dan pelatihnya langsung hubungi Polsek Weliman," jelas Afejas.
Yuliana Bikliu, salah satu tetangga korban menyayangkan kejadian tersebut.
Dia berharap pelaku dapat segera diamankan.
"Saya sangat menyayangkan kejadian tersebut. Mereka berlatih harusnya tidak saling serang tetapi untuk menjaga diri tetapi cara seperti ini sangat tidak manusiawi, semoga pelaku segera diamankan," ungkap Yuliana.
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul BREAKING NEWS: Pelajar Malaka Tewas Ditembak OTK, Polisi Buru Terduga Pelaku