Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Populer Regional: Update Dugaan Perselingkuhan Wakapolres Binjai - Motif Pembunuh Ibu Anggota DPR

Berikut berita populer regional mulai update dugaan perselingkuhan Wakapolres Binjai nonaktif hingga motif pembunuhan ibu anggota DPR.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
zoom-in Populer Regional: Update Dugaan Perselingkuhan Wakapolres Binjai - Motif Pembunuh Ibu Anggota DPR
Kolase Tribunnews.com
Berikut berita populer regional mulai update dugaan perselingkuhan Wakapolres Binjai nonaktif hingga motif pembunuhan ibu anggota DPR. 

TRIBUNNEWS.COM - Berita populer regional Tribunnews dimulai update informasi dari kasus dugaan perselingkuhan Wakapolres Binjai nonaktif, Kompol Agung Basuni.

Belakangan terungkap sosok dari wanita yang diduga berselingkuh dengan Kompol Agung.

Wanita bersuami itu berinisial L, seorang selebgram.

Kemudian ada insiden penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

KKB untuk kesekian kalian menyerang aparat keamanan

KKB dilaporkan menembaki petugas saat berpatroli di Kompleks Nogolait, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Baca juga: Usai Diduga Selingkuh, Kompol Agung Basuni Terancam Dipecat, Sudah Dicopot Sebagai Wakapolres Binjai

Berita populer regional terakhir terungkapnya motif pembunuhan Iin Casinih, ibu anggota DPR, Bambang Hermanto.

Berita Rekomendasi

Pelaku seorang pria berinisial T (45) tega membunuh korban karena sakit hati.

Sementara hubungan korban dan pelaku adalah majikan dengan pembantu.

Berikut berita populer regional di Tribunnews dalam 24 jam selengkapnya:

1. Update Kasus Dugaan Perselingkuhan Wakapolres Binjai Nonaktif: Sosok si Wanita Seorang Selebgram

Wakapolres Binjai Nonaktif, Kompol Agung Basuni sempat terseret kasus dugaan perselingkuhan, dengan seorang wanita yang merupakan istri orang.

Wanita tersebut berinisial L, istri dari pria yang berinisial JN.

Adanya dugaan kasus perselingkuhan itu, JN sempat melaporkan Kompol Agung Basuni ke Propam Polda Sumatera Utara (Sumut).

Laporan tersebut dengan nomor STPL/76/V/2023/Propam, tertanggal 16 Mei 2023.

Namun terbaru kini laporan itu telah dicabut JN.

JN pun telah membuat video klarifikasi bahwa perselingkuhan antara Kompol Agung Basuni dengan sang istri adalah tidak benar, dan hanya kesalahpahaman.

Hingga kini baik Kompol Agung Basuni, JN hingga L menjadi sorotan publik.

Termasuk sosok L.

Dilansir Tribun-Medan.com, L adalah seorang pengusaha garmen.

L juga dikenal sebagai seorang selebgram.

Follower di akun sosial medianya tergolong tak sedikit, di mana followers-nya lebih dari 46 ribu.

L aktif mengunggah foto dan video Instagramnya.

Baca selengkapnya.

2. KKB Serang Personel saat Patroli di Distrik Kenyam, Nduga, Mobil Rantis Terkena Tembakan

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) sebutan polisi bagi Tentara OPM, mengeklaim bertanggung jawab atas kebakaran dua rumah di Kampung Kibologome Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, Sabtu (20/5/2023).
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) sebutan polisi bagi Tentara OPM, mengeklaim bertanggung jawab atas kebakaran dua rumah di Kampung Kibologome Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, Sabtu (20/5/2023). (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang aparat keamanan saat patroli di Kompleks Nogolait, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Jumat (26/5/2023).

Tak ada korban dalam peristiwa ini, namun satu unit mobil Rantis Tambora terkena tembakan pada bagian depan mobil.

Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan kontak tembak itu bermula ketika tim tengah melakukan patroli.

"Tim sedang patroli, sekiranya pukul 14.35 WIT di Kompleks Nogolait Distrik Kenyam, secara spontan personel mendapatkan rentetan tembakan dari KKB," kata Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo saat dikonfirmasi, Jumat (26/5/2023) malam.

Benny memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

"Tidak ada korban jiwa saat peristiwa itu terjadi. Namun, satu unit mobil Rantis Tambora terkena tembakan pada bagian depan mobil," ungkap Benny.

Baca selengkapnya

3. Fakta-fakta Wakil Bupati Rokan Ilir Digerebek di Hotel Bersama PNS Wanita: Berdalih Antarkan Obat

Ilustrasi perselingkuhan.
Ilustrasi perselingkuhan. (IMCNews.ID)

Wakil Bupati Rokan Hilir Sulaiman digerebek bersama seorang wanita di sebuah kamar hotel di Kota Pekanbaru, Riau.

Keduanya digerebek oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau, pada Kamis (25/5/2023).

Saat itu, petugas kepolisian tengah melakukan operasi hunting.

Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Asep Darmawan mengatakan dari pemeriksaan awal, keduanya bukan pasangan suami istri sah.

Bahkan sosok si wanita merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Lantas berikut fakta-faktanya:

Kronologi

Kombes Asep Darmawan mengatakan Wakil Bupati Rokan Hilir Sulaiman ditemukan di dalam kamar hotel di Kota Pekanbaru sekitar pukul 23:10 WIB.

"Dari anggota Ditreskrimum melaksanakan kegiatan, kemudian pada saat melaksanakan kegiatan pukul 23.10 WIB tadi malam menemukan orang yang bukan pasangan suami istri."

"Kemudian setelah kita lakukan interogasi dan penyelidikan ternyata bukan pasangan suami istri," katanya dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV.

Sulaiman dan seorang wanita kemudian diamankan dan dibawa ke Mapolda Riau untuk dilakukan pemeriksaan.

Sosok si Wanita

Wanita yang ditemukan di dalam kamar bersama Wabup Rokan Hilir merupakan PNS di salah satu dinas di Kabupaten di Riau.

"Bukan (istri Wabup). Wanitanya itu seorang PNS di kabupaten itu juga," tutur Asep Darmawan, Jumat (26/5/2023).

Baca selengkapnya.

4. Detik-detik Kereta Kelinci Terguling di Klaten, Bawa 20 Penumpang Lansia yang akan Senam

ilustrasi kecelakaan.
ilustrasi kecelakaan. (NET)

Sebuah kereta kelinci terguling masuk ke sebuah ladang di Desa Bogem, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (27/5/2023) sekitar pukul 07.00 WIB.

Kereta kelinci tersebut membawa 20 orang lansia yang hendak melakukan kegiatan senam di Taman Nyi Ageng Rakit, Klaten.

Salah satu relawan, Eko mengatakan kecelakaan tunggal kereta kelinci ini tidak memakan korban jiwa.

Para penumpang yang jatuh mengalami luka-luka berat dan ringan.

"Rombongan ibu-ibu lansia mau senam di Taman Nyi Ageng Rakit. Kondisinya luka-luka ringan," paparnya, Sabtu (27/5/2023), dikutip dari TribunSolo.com.

Korban yang mengalami luka-luka telah dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit terdekat.

Camat Bayat, Joko Purwanto mengungkap ada 4 penumpang yang harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

"Tidak ada korban jiwa. Yang di Puskesmas sudah pulang dan ada 4 orang yang dirujuk ke rumah sakit karena ada indikasi retak tulang," bebernya.

Ia menambahkan warga sekitar langsung melakukan pertolongan setelah melihat kereta kelinci terguling.

''Betul (ada kecelakaan). Mengangkut lansia yang akan ikut senam ke Taman Nyi Ageng Rakit," sambungnya.

Baca selengkapnya.

5. Motif ART Pembunuh Ibu Anggota DPR di Indramayu karena Sakit Hati, Ditangkap saat Kabur ke Bandung

Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Bambang Hermanto (baju putih) menangis saat menggotong keranda berisikan jenazah ibundanya, Iin Casinih.
Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Bambang Hermanto (baju putih) menangis saat menggotong keranda berisikan jenazah ibundanya, Iin Casinih. (Tribun Jabar/Handhika Rahman, ist)

Iin Casinih (62) ditemukan meninggal dunia dengan cara tak wajar.

Iin Casinih merupakan ibunda anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Bambang Hermanto.

Iin Casinih ditemukan meninggal di rumahnya di Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis (25/5/2023).

Saat ditemukan, Iin Casinih dalam kondisi tangan dan kaki terikat, mulut dilakban, serta kepala ditutup kain.

Adapun pelaku pembunuhan terhadap Iin Casinih yakni seorang asisten rumah tangga (ART).

"Tersangka berinisial T berusia 43 tahun ditangkap kurang dari 12 jam setelah adanya laporan polisi," ujar Kapolres Indramayu, AKBP Fahri Siregar, Jumat (26/5/2023), dilansir TribunJabar.id.

Tersangka sebelumnya bekerja sebagai tukang bersih-bersih di rumah korban.

T ditangkap di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jumat (26/5/2023) sekitar pukul 11.00 WIB.

"Tersangka ditangkap di Bandung dalam pelarian."

"Saat ditangkap, tersangka tak melakukan perlawanan dan kemudian dibawa ke Mapolres Indramayu untuk menjalani pemeriksaan," jelas AKBP Fahri Siregar.

Lantas, apa motif pelaku?

Tersangka telah mengakui bahwa dirinya membunuh korban.

Hal itu juga didukung dengan alat bukti yang sudah dikantongi polisi.

Fahri mengungkapkan, T menghabisi nyawa Iin Casinih karena sakit hati.

Baca selengkapnya. 

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas