Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gempa di Bantul Malam Ini Terasa hingga Indramayu

BMKG merilis gempa berlokasi di 8.70 LS, 110.06 BT, 94 km Barat Daya Bantul dengan kedalaman gempa 12 km

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Gempa di Bantul Malam Ini Terasa hingga Indramayu
warning.bmkg.go.id
Gempa M 6.0 di Bantul 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU - Gempa bumi dengan Magnitudo (M) 6,6 yang berpusat di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga dirasakan oleh sebagian warga di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Gempa terjadi terjadi pada Jumat (30/6/2023) sekitar pukul 19.57 WIB.

Walau kecil dan hanya beberapa detik, getaran gempa tersebut membuat heboh masyarakat.

Hal ini juga terlihat dari status WhatsApp masyarakat Indramayu yang ikut menginfokan perihal gempa tersebut.

Baca juga: TNI Diminta Tangani Cuaca Hingga Gempa Bumi, Laksamana Yudo Margono: TNI Sudah Jadi Dukun Hujan

"Kecil sih, cuma kerasa," ujar salah seorang warga Desa Tambak, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Hanifa (23) kepada Tribuncirebon.com.

Hanifa menceritakan, saat itu ia sedang menyantap makan malam.

BERITA REKOMENDASI

Tiba-tiba terasa bergoyang. Awalnya, ia menyangka ada mobil besar yang lewat.

"Tapi pas liat status teman-teman katanya ada gempa, pas dicek di BMKG ternyata benar gempa," ucap dia.

BMKG merilis gempa berlokasi di 8.70 LS, 110.06 BT, 94 km Barat Daya Bantul dengan kedalaman gempa 12 km.

Skala MMI Gempa BMKG

I MMI


Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang

II MMI

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Baca juga: Warga Pangandaran Rasakan Gempa yang Cukup Kuat

III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

IV MMI

Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat. Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah. Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

XII MMI

Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap. Benda-benda terlempar ke udara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas