Belum Setahun Menikah, Meylisa Zaara Kerap Pergoki Suami Chat Mesra dengan Pria: Dia Tidak Mengaku
Meylisa Zaara ternyata sudah kerap pergoki sang suami chat mesra dengan pria. Namun, sang suami tak mengakui dan memilih meminta maaf.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Nama selebgram asal Tulungagung, Jawa Timur, Meylisa Zaara (31) tengah menjadi perbincangan.
Hal ini setelah ia melaporkan sang suami, RK, atas kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Tak hanya itu, Meylisa juga menggugat cerai suami yang baru dinikahinya pada September 2022 itu.
Penyebabnya, Meylisa memergoki sang suami chat mesra dengan pria lain.
Tak hanya sekali, ternyata Meylisa sudah kerap memergoki suaminya itu berkirim pesan mesra dengan pria.
Puncaknya terjadi pada 15 Juni 2023, saat keduanya tengah berada di dalam mobil.
Baca juga: Sosok Meylisa Zaara, Selebgram yang Pergoki Chat Mesra Suami dengan Pria, Kini Gugat Cerai
Tak hanya berdua, di dalam mobil itu juga ada empat teman dekat mereka.
Ketika itu, Meylisa mendapati chat mesra suaminya dengan pria, dilansir TribunnewsBogor.com.
Ternyata, pria yang berkirim pesan mesra dengan suaminya juga berada di dalam mobil tersebut.
Saat itu, RK dan Meylisa duduk di bangku tengah, sedangkan pria itu duduk di bangku penumpang bagian depan.
"Chat dari DM IG chat mesra antara suami dengan laki-laki yang berada dalam mobil tersebut."
"Chat mesra dari HP si laki-laki yang ada di depan, Meylisa minta klarifikasi ada hubungan apa kalian."
"Tidak ada jawaban yang melegakan hati sampai terjadi KDRT," kata Fitri Erna, kuasa hukum Meylisa.
Dikatakan Fitri, chat mesra antara RK dengan pria itu seperti orang yang tengah menjalin hubungan asmara.
"Secara garis besar kaya orang menjalin cinta, tapi detailnya kita gak bisa menyebutkan. Bukti chat sudah dibawa ke Polres," terangnya.
Fitri menjelaskan, RK yang ketahuan selingkuh dengan pria bukannya memberikan penjelasan baik-baik malah justru melakukan kekerasan.
Baca juga: Selebgram Meylisa Buat Laporan ke Polres Kediri, Suami Selingkuh dengan Laki-laki dan Lakukan KDRT
Ia menggenggam erat tangan Meylisa hingga mengalami luka seperti cakaran.
"Meylisa dipegang sangat erat sampai kaya ada cakaran, kepala dijambak sampai ada rambut rontok."
"Hasil visum ada luka di bagian tangan sebelah kiri, ada benjolan di kepala kiri, ada sakit di leher," ungkapnya.
Berulang kali ketahuan
Ternyata, ini bukan kali pertama Meylisa memergoki suaminya chat mesra dengan pria.
Bahkan, Meylisa sudah memergoki kelakuan suaminya itu pada dua bulan pernikahan mereka.
Namun, ketika itu, RK tak mengaku dan malah meminta maaf kepada Meylisa.
"Gak hanya satu kali, sudah saya konfirmasi sama yang bersangkutan."
"Dia tidak mengaku, tapi minta maaf, sudah saya maafkan tapi berulang terus," ungkap Meylisa.
Tak hanya chat mesra, Meylisa juga pernah memergoki sang suami check-in di hotel dengan pria.
"4 hari setelah lebaran Mas RK check-in dengan laki-laki di hotel di Kota kediri," ujarnya.
Dikatakan Meylisa, pria yang kepergok check-in itu berbeda dengan pria yang chat merasa dengan RK.
"Beda orang, laki-laki," terangnya.
Untuk diketahui, Meylisa telah melaporkan dan menggugat cerai sang suami.
Menurut Fitria, dua perkara itu berjalan bersama.
Proses perceraian didaftarkan di Pengadilan Agama Tulungagung dan sudah dilakukan dua kali sidang.
Sementara untuk kasus KDRT, saat ini masih dalam proses pemeriksaan saksi-saksi.
"Untuk (laporan) KDRT masih dalam proses di Polres," kata Fitria dalam pesan langsungnya pada Kompas.com, Kamis (13/7/2023).
Fitra menyebut, pihaknya juga telah menyerahkan bukti visum maupun tangkapan layar percakapan mesra tersebut kepada polisi.
Kasus tesrebut kini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Kediri Kota.
Baca juga: Wanita Hamil yang Jadi Korban KDRT Sempat Ditolong Ibunya, Pelaku Justru Makin Emosi
Kasat Reskrim Polres Kediri Kota, Iptu Nova Indra Pratama mengatakan, pihaknya telah meminta keterangan dari sejumlah saksi.
"Sudah lima orang saksi yang kami mintai keterangan. Termasuk pelapor maupun terlapor (RK)" terangnya.
Namun, hingga saat ini pihaknya belum menetapkan tersangka dalam kasus dugaan KDRT tersebut.
"Kita masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut," tandasnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunnewsBogor.com/Sanjaya Ardhi, Kompas.com/M Agus Fauzul Hakim)