Penjaga Perkebunan Sawit Tewas Ditembak di Sarolangun Jambi, Berikut Kronologis Kejadiannya
Security perusahaan sawit ditemukan tewas bersimbah di Desa Sepintun, Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun, Jambi, Rabu (26/7/2023).
Editor: Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Security perusahaan sawit ditemukan tewas bersimbah di Desa Sepintun, Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun, Jambi, Rabu (26/7/2023).
Diduga kuat korban meregang nyawa setelah ditembak sesorang.
Hal tersebut diperkuat dengan adanya luka tembak di tubuh korban serta ditemukan barang bukti proyektil.
Pelaku diduga menembak korban menggunakan senjata api rakitan.
Jasad korban pertama kali ditemukan rekannya sekira pukul 12.30 WIB.
Baca juga: Kapolresta Jambi Jelaskan Kronologi Viral Emak-emak Gerebek Rumah Sabu, Polisi Duluan Amankan 6 Pria
Korban diketahui atas nama Fendi Felipus Dethan (25), warga Desa Tua Pulak, Kecamatan Kupang Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Camat Pauh, Jepri mengatakan, saat ditemukan jasad korban dalam posisi tergeletak di pintu masuk basecamp penjagaan perusahaan.
"Ditemukan di basecamp penjagaan, namun saat itu dia tidak lagi berjaga," kata Japri, Rabu (26/7/2023).
Baca juga: Motif Pembunuhan di Jambi, Berawal dari Open BO dan Korban Kecewa Wajah Wanita Tak Sesuai Foto
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Sarolangun, Iptu Cindo mengungkap kronologis kejadian.
Peristiwa bermula saat korban bersama rekannya berada di camp perusahaan perkebunan sawit.
"Saat itu rekan korban bernama Marsel berada di camp, kemudian korban disuruh memasak. Sedangkan rekannya pergi patroli ke perkebunan sawit," kata Cindo.
Saat Marsel pergi patroli, ia tiba-tiba mendengar suara tembakan.
Mendengar suara tembakan, saksi kembali lagi ke camp untuk melihat apa yang terjadi.
"Sesampainya di camp, Marsel melihat korban sudah terbaring bersimbah darah di pintu belakang, dan langsung memanggil rekan-rekan lainnya," jelasnya.
"Korban mengalami luka tembak, pelaku diduga menggunakan senjata api rakitan jenis kecepek," ungkapnya.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), Satreskrim Polres Sarolangun mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian.
Cindo mengatakan, pihaknya mengamankan satu unit handphone, satu botol minuman keras, dan sisa proyektil senjata api rakitan.
"Semua barang bukti tersebut kami amankan di lokasi kejadian, tepatnya di camp perusahaan sawit di Desa Sepintun," kata Iptu Cindo.
Dikatakan Kasat Reskrim, setelah melakukan olah TKP, area camp langsung dipasang garis polisi untuk membuat area TKP steril.
"Sudah kami lakukan olah TKP, saat ini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sarolangun," ujarnya.
Selain itu kata Cindo, pihaknya juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi-saksi yang berada di area camp perusahaan.
"Beberapa saksi sudah kami terima," jelasnya.
Penulis: Solehan
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Security Asal Kupang Timur, NTT Ditemukan Bersimbah Darah di Basecamp, Diduga Jadi Korban Penembakan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.