Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil AKBP Toni Kasmiri, Kabag Ops Polrestabes Surabaya yang Bentak Wakil Wali Kota Surabaya

Inilah profil AKBP Toni Kasmiri, Kabag Ops Polrestabes Surabaya yang Bentak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji saat Eksekusi 28 rumah.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Profil AKBP Toni Kasmiri, Kabag Ops Polrestabes Surabaya yang Bentak Wakil Wali Kota Surabaya
(Poresltabes Jatim/IST)
Inilah profil AKBP Toni Kasmiri, Kabag Ops Polrestabes Surabaya yang Bentak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji saat Eksekusi 28 rumah. (Poresltabes Jatim/IST) 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini profil singkat, Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polrestabes Surabaya, AKBP Toni Kasmiri yang tengah disorot usai membentak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji.

Kejadian tersebut terjadi saat dirinya mengawal proses eksekusi lahan 28 rumah warga di Dukuh Pakis IV A, Surabaya, Rabu (9/8/2023).

Dilaporkan saat itu Armuji datang ke lokasi eksekusi lahan dengan membawa rombongan berpakaian identitas salah satu partai politik (parpol).

Disebutkan juga AKBP Toni mengeluarkan nada tinggi lantaran Armuji dianggap menghalangi-halangi juri sita saat bekerja.

Lantas berikut profil serta sepak terjang AKBP Toni Kasmiri:

AKBP Toni Kasmiri (Kiri) sempat membentak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji (Kanan) yang disebut ikut halangi proses eksekusi objek sengketa di Dukuh Pakis Surabaya
AKBP Toni Kasmiri (Kiri) sempat membentak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji (Kanan) yang disebut ikut halangi proses eksekusi objek sengketa di Dukuh Pakis Surabaya (Tribunnews.com)

Baca juga: Duduk Perkara Wakil Wali Kota Surabaya Armuji Dibentak Polisi, Disebut Halangi Pembongkaran Lahan

AKBP Toni Kasmiri merupakan lulusan akademi polisi (Akpol) angkatan tahun 2004.

Akpol 2004 dikenal sebagai Batalyon Tatag Trawang Tungga, mengutip kominfo.jatimprov.go.id.

Berita Rekomendasi

Setelah lulus dari Akpol, AKBP Toni pun sempat mengemban amanah di beberapa tempat.

Dikutip dari Polri.go.id, saat mengemban amanah sebagai Kabag Ops Polrestabes Surabaya, AKBP Toni salah satunya berfokus terkait keamanan sidang perdana tragedi kasus Kanjuruhan, Malang di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Januari 2023 tempo lalu.

Dirinya saat itu mengatakan, untuk semua personel terlibat pengamanan tetap menjalankan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).

Sedangkan sebelum menjadi Kabag Ops, AKBP Toni pernah bertugas di Pulau Morotai, Maluku Utara.

Tepatnya pada 2018, dirinya mengemban amanah sebagai Wakapolres Pulau Morotai.

Saat itu dirinya masih berpangkat Komisaris Polisi (Kompol).

Kepala Bagian (Kabag) OPS Polrestabes Surabaya AKBP Toni Kasmiri membentak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji.
Kepala Bagian (Kabag) OPS Polrestabes Surabaya AKBP Toni Kasmiri membentak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji. (Toni Hermawan/TribunJatimTimur.com)

Sebelumnya, kejadian awalnya ditengarai ketika Armuji datang bersama anggota DPRD Kota Surabaya John Thamrun juga sejumlah massa ke lokasi sekira pukul 09.00 WIB pagi.

Massa itu kemudian dilaporkan sempat menghalangi juru sita PN Surabaya masuk ke kawasan yang akan dieksekusi.

Menurut AKBP Toni, apa yang dilakukan Armuji adalah bentuk menghalangi aparat dalam menjalankan tugas.

Pasalnya proses eksekusi yang dilakukan telah sesuai prosedur yang sudah ditetapkan hukum.

Yakni dibekali penetapan Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Nomor 11/EKS/2021/PN Sby jo Putusan Nomor 944/Pdt.G/2019/PN Sby, tanggal 9 Mei 2023.

Aksi itu memicu gesekan warga dengan aparat, hingga AKBP Toni Kasmiri kemudian meneriaki siapapun yang menghalang-halangi, termasuk Armuji.

Keduanya lalu sempat adu argumen sebelum pada akhirnya Armuji dan timnya akhirnya meninggalkan lokasi.

"Kepentingan beliau datang itu apa? Bawa segerombolan orang. Kami ini melaksanakan tugas sesuai dengan hukum yang berlaku," ujar AKBP Toni.

Ia pun sudah melaporkan kejadian ini ke Wali Kota Surabaya dan Kapolrestabes Surabaya.

"Maksudnya dia apa ? Ingin memprovokasi warga? Jangan begitu. Hargai upaya Pengadilan dan pihak kepolisian yang bertugas," imbuh AKBP Toni dengan nada emosi.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Galuh Widya Wardani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas