TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Perayaan HUT RI ke-78 di Desa Bantarmara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang diwarnai meninggalnya seorang pawang ular.

Rosandi Maulana (63) tewas usai dipatuk King Kobra.

Pria yang akrab disapa Bah Kobra dipatuk King Kobra saat sedang beraksi pada perayaan HUT RI ke-78 di Desa Bantarmara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, Jumat (18/8/2023).

Baca juga: Bukan Gigitan Ular Berbisa King Kobra, Panji Petualang Cemas Takut Mati Usai Divonis Diabetes

Bisa ular menjalar ke sekujur tubuh Bah Kobra. Dia sempat dibawa ke RSUD Sumedang sebelum akhirnya meninggal dunia.

Menurut informasi yang dihimpun TribunPriangan.com selain sebagai seniman ular, Bah Kobra juga tercatat sebagai tenaga honorer di Puskesmas Cisarua.

Dia terdata sebagai petugas kebersihan yang setiap hari berdinas di lembaga pemerintah itu.

"Betul, beliau honorer di Puskesmas Cisarua," kata Olis Emilia, Bidan Puskesmas Cisarua kepada TribunPriangan.com, Senin (21/8/2023).

Olis kurang mengetahui pasti sejak kapan Bah Kobra bekerja di Puskesmas itu. Namun setahu dia, sejak 1996 pawang ular itu sudah terlihat bekerja.

"Lama ya, mungkin puluhan tahun. Setahu saya sejak 1996," kata Olis.

Baca juga: Sesaat setelah Dipatuk King Kobra, Alprih Sempoyongan, lalu Tangkap dan Masukkan Ular ke Kantong

Menurut Olis, meski hanya sebagai petugas kebersihan, Bah Kobra tak pernah absen membantu hal-hal lain yang bertalian dengan kerja petugas kesehatan.

"Orangnya baik dan aktif. Kalau ada kesibukan apa, dia aktif membantu," katanya.

Olis yang setiap hari bertemu dengan Bah Kobra di tempat bekerja mengaku sedih dengan kabar berpulangnya lelaki tersebut.

"Terakhir bertemu ya pas Jumat itu, sebelum malamnya ada kejadian terpatuk itu. Sangat sedih," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunpriangan.com dengan judul Heboh Pawang Ular Tewas Dipatuk Saat Acara 17-an, Ternyata Honorer Puskesmas