Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sejumlah Orang Diperiksa Terkait Keracunan Massal di Cianjur

Inilah kabar terbaru soal keracunan massal warga Kampung Kebon Manggu, Desa Ciharashas, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Sejumlah Orang Diperiksa Terkait Keracunan Massal di Cianjur
TRIBUNJABAR.ID/FAUZI NOVIANDI
Korban keracunan saat diperiksa tenaga kesehatan di musala di Desa Ciharashas, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Senin (2/10/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah orang dipanggil Satreskrim Polres Cianjur, Jawa Barat atas kasus keracunan massal yang terjadi di Kampung Kebon Manggu, Desa Ciharashas, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.

Empat orang tersebut dipanggil untuk dimintai keterangan.

Hal tersebut disampaikan Kasatreskrim Polres Cianjur, Iptu Tono Listianto.




"Empat orang yang kita panggil untuk dimintai kerangan dalam penyelidikan kasus keracunan, yaitu panitia kegiatan Maulid Nabi Muhammad Saw, juru masak nasi bungkus, dan ketua RT setempat," katanya kepada wartawan, Selasa (3/10/2023).

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kata dia, masakan yang diduga menjadi penyebab puluhan warga keracunan tersebut dimasak secara mandiri oleh panitia penyelenggara acara Perayaan Hari Besar Islam (PHBI).

"Kami belum mengetahui apakah keracunan massal tersebut memiliki unsur kesengajaan atau murni karena kelalaian sehingga menyebabkan puluhan mengalami keracunan," ucapnya.

Baca juga: Soal Keracunan di Cianjur, Ditetapkan sebagai KLB Kecamatan hingga Polres Turunkan Tim Inafis

Ia mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil uji sampel pemeriksaan labotarium yang dibawa Dinkes Kabupaten Cianjur.

BERITA TERKAIT

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur Frida Layla Yahya mengatakan, saat ini lima korban keracunan yang dirawat di RSUD Cianjur tiga diantaranya sudah membaik dan telah diizinkan pulang.

"Dari lima orang korban keracunan dan di rawat di RSUD Cianjur tiga di antaranya telah pulang, namun dua lainya masih menjalani perawatan," katanya.

Menurutnya, dua korban lainya yang sempat menjalani perawatan di RS Dr Hafidz Cianjur juga telah membaik serta diperbolehkan pulang.

"Untuk yang dua orang masih menjalani peratawan belum dapat diizinkan pulang karena masih mengalami gejala mual, pusing, demam dan muntaber, sehingga masih memerlukan perawatan lanjutan," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Update Kasus Keracunan Massal di Cianjur, Empat Orang Diperiksa Polisi, Termasuk Juru Masak

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas