Bocah 12 Tahun Nyaris Diculik, Berhasil Kabur setelah Lompat dari Mobil, Polisi Periksa CCTV
Seorang anak di Kecamatan palas, Lampung Selatan, Lampung tersebut diajak orang orang tak dikenal yang menanyakan alamat.
Editor: Muhammad Renald Shiftanto

TRIBUNNEWS.COM - Bocah SD berusia 12 tahun di Lampung jadi korban percobaan penculikan.
Seorang anak di Kecamatan palas, Lampung Selatan, Lampung tersebut hampir diculik setelah diajak orang orang tak dikenal yang menanyakan alamat.
Beruntung, saat di dalam mobil, korban berhasil berontak dan lepas dari penculikan.
Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin mengimbau kepada pihak sekolah dan orang tua untuk selalu waspada atas penculikan anak.
Ia meminta agar orang tua mengawasi dengan ketat setiap aktivitas anak di luar rumah.
"Kepada orang tua untuk melakukan penjemputan terhadap anaknya yang pulang sekolah, jika ada indikasi seperti itu segera lari dan berteriak," kata AKBP Yusriandi Yusrin, Rabu (22/11/2023).
Baca juga: Bayi 4 Bulan Diculik, Ditemukan dalam Keadaan Tubuh Penuh Luka, Diduga Orang Terdekat Terlibat
Ia pun mengimbau agar orang tua bisa menjemput langsung anaknya saat pulang dari sekolah.
Pihaknya hingga kini masih melakukan penyelidikan terhadap aksi percobaan penculikan tersebut.
Percobaan penculikan anak tersebut terjadi pada Selasa (21/11/2023) sekira pukul 12.10 WIB.
Korban adalah ASC (12), baru pulang dari sekolah.
Saat sedang dalam perjalanan ke rumah, pelaku dengan mobil sedan merahnya berhenti dan berdialog dengan korban.
Alih-alih menanyakan alamat, korban diajak masuk ke mobil untuk diminta diantar.
Dengan polosnya, ASC masuk ke dalam mobil itu.
Agar tidak dicurigai, pelaku bilang hendak mengisi bahan bakar dahulu.
Selanjutnya, ASC dibawa hingga berganti kecamatan dari tempatnya dinaikan.
Sadar ada yang tak beres, si korban melakukan pemberontakan hingga pelaku terdesak dan memberhentikan mobilnya.
Setelahnya ASC melompat dan kabur dari mobil pelaku.
Beruntung, saat itu, ada banyak warga di lokasi ASC kabur.
Alhasil, pelaku kembali menginjak pedal gas miliknya meninggalkan korban.
Lakukan Penyelidikan
Jajaran Polsek Palas tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap dugaan percobaan penculikan terhadap Aa (12) di Desa Sukabakti, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Selasa (21/11/2023) pukul 12.10 WIB.
Kapolsek Palas AKP Andi Yunara mengatakan, pihaknya sedang berusaha mengungkap kasus dugaan percobaan penculikan terhadap siswa SD Negeri 2 Sukaraja tersebut.
"Kami masih melakukan penyelidikan secara mendalam terhadap dugaan penculikan anak SD," kata Andi.
Andi menjelaskan, polisi masih melakukan pendalaman, termasuk menganalisis rekaman CCTV.
Pihaknya masih menyelidiki identifikasi pelaku.
Dia menerangkan, saat itu Aa berjalan di depan rumah Bidan Maria di Dusun Bakti Mulyo, Desa Sukabakti, Kecamatan Palas.
"Korban pada saat itu baru pulang dari sekolah. Tiba-tiba ada seorang laki-laki mendatangi korban," ujar Andi.
Pelaku yang membawa mobil sedan merah itu berpura-pura menanyakan lokasi SDN 2 Sukaraja kepada Aa.
"Pelaku meminta korban untuk ikut naik mobil," tambahnya.
Sesampai di sekolah, pelaku beralasan ingin mencari bensin.
Korban pun dibawa hingga ke Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan.
"Korban Aa ini memberontak di dalam mobil, sehingga pelaku menghentikan kendaraannya," beber Andi.
Pelaku berusaha mencekik korban.
Tetapi korban memberontak dan berhasil melompat keluar dari mobil.
Karena ada warga yang melihat peristiwa tersebut, akhirnya pelaku kabur menuju arah Bandar Lampung.
Warga mengaku pernah melihat mobil tersebut berada di desanya.
"Mobil merah yang diduga digunakan pelaku beberapa kali bolak-balik di sekitar SDN 2 Sukaraja," ucap Andi.
Andi menduga pelaku melakukan aksinya seorang diri.
Namun, polisi belum mengetahui motif pelaku sebenarnya.
Polisi juga sudah memeriksa dua saksi, yakni Asmawati (57) dan Suldan Hadi (41).
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Nyaris Diculik, Bocah 12 Tahun di Lampung Selatan Nekat Lompat dari Dalam Mobil
Dan Ungkap Kasus Dugaan Penculikan Siswa SD, Polsek Palas Periksa Rekaman CCTV
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.