75 Orang Mendaki Saat Gunung Marapi Erupsi: 23 Orang Tewas, 52 Lainnya Selamat
Hingga saat diperkirakan masih ada sebanyak tiga orang tertinggal di atas Gunung Marapi.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - 23 pendaki tewas akibat erupsi Gunung Marapi di Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Erupsi tersebut terjadi pada Minggu (3/12/2023).
Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Suharyono, mengatakan bahwa total korban terdampak akibat erupsi Gunung Marapi ini terdata sebanyak 75 orang.
"Jumlahnya ada 75 orang, sebanyak 52 orang berhasil selamat," kata Irjen Pol Suharyono, saat berada di RSUD dr Achmad Mochtar Bukittinggi.
Baca juga: Cerita Warga Bantu Evakuasi Korban Tewas Pendaki Gunung Marapi: Kondisi Korban Umumnya Luka Bakar
Ia mengatakan, sebanyak 23 orang diduga meninggal dunia.
"Dari sebanyak 23 orang ini, sudah berhasil dievakuasi sebanyak 20 orang," kata Irjen Pol Suharyono.
Irjen Pol Suharyono menyebutkan hingga saat diperkirakan masih ada sebanyak tiga orang tertinggal di atas Gunung Marapi.
Jika tiga orang korban lainnya sudah berhasil ditemukan, maka sudah lengkap sebanyak 75 orang.
Namun, Irjen Pol Suharyono menyebutkan belum dapat memastikan 75 orang tersebut apakah sudah semuanya.
Pihaknya masih menunggu apakah masih ada pihak keluarga yang masih kehilangan anggota keluarganya.
"Sedangkan korban yang sudah dibawa ke RSUD dr Achmad Mochtar Bukittinggi belum semuanya terdeteksi," katanya.
Irjen Pol Suharyono menyebutkan belum tentu korban meninggal yang sudah dievakuasi ada identitasnya.
Baca juga: 300 Personel Tim Gabungan Dikerahkan Cari 18 Pendaki di Gunung Marapi
"Bisa saja nanti ada identitasnya mr X. Oleh karena itu petugas yang ada di Pos DVI (Disaster Victim Identification) Polda Sumbar untuk mendeteksinya," katanya.
Polda Sumbar selanjutnya akan menyinkronkan data laporan yang ada. Hal itu disebabkan data laporan awal ada 75 pendaki yang resmi.
"Kita hanya mempunyai prediksi kemungkinan datanya lebih dari itu. Karena kami sedang menyinkronkan antara pelapor yang malam ini ada 30 orang tua," ujarnya.
Polda Sumbar akan memeriksa ulang apakah ada duplikasi data atau memang hanya 75 orang korban yang terdata.
Baca juga: 1 Korban Meninggal Erupsi Gunung Marapi Berhasil Dievakuasi, Berjenis Kelamin Laki-laki
Pihaknya akan memastikan data ini untuk mencari tahu apakah ada pendaki yang mencuri-curi untuk dapat naik ke Gunung Marapi.
Penulis: Rezi Azwar
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Kapolda Sumbar Sebut Total 23 Korban Erupsi Marapi Meninggal, 20 Jenazah Sudah Dievakuasi