Laporan Wartawan Tribun Padang Fajar Alfaridho Herman

TRIBUNNEWS.COM, BUKITTINGGI - Selama sehari, tepatnya Kamis (14/12/2023) pukul 00.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB,  Gunung Marapi sudah enam kali erupsi dan 33 kali hembusan.

Berdasarkan laporan dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Bukittinggi Merapi meletus pada pukul 07.13, pukul 07.53, pukul 08.11, pukul 08.48, pukul 09.41 dan pukul 09.48 WIB.

Kepala Pos PGA Marapi Teguh Purnomo mengatakan, saat ini Gunung Marapi masih berada pada Level II (waspada).

Untuk itu, ia menghimbau agar masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung atau wisatawan tidak diperbolehkan mendaki atau berada pada radius tiga kilomter dari kawah atau puncak.

Baca juga: Didampingi Danrem dan Wakapolda, Menhan RI Datang ke Posko Tanggap Bencana Erupsi Gunung Marapi

Untuk diketahui, Gunung Marapi mulai erupsi pada Minggu pukul 14.57 WIB. PGA mencatat, hembusan abu vulkanik saat itu mencapai ketinggian 3.000 meter di atas puncak.

Bahkan hujan abu yang terjadi sampai ke sejumlah daerah di Kabupaten Pasaman Barat yang berada cukup jauh dari kaki gunung.

Saat erupsi terjadi, 75 pendaki tengah beraktivitas di puncaknya.

Tim gabungan yang mencari dan menyelamatkan pendaki yang terjebak menemukan 23 orang di antaranya meninggal dunia.

Sementara 52 pendaki berhasil dievakuasi selamat, meski beberapa orang sempat dirawat di rumah sakit karena luka-luka.

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Aktivitas Gunung Marapi Kembali Meningkat, hingga Siang Ini 6 Kali Erupsi