Pengakuan Pria yang Banting Kucing di Solo: Emosi Orangtuanya Cekcok dan Lauk Digondol Kucing
Viral dugaan penganiayaan kucing terjadi di Kampung Kenteng, Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo pada 5 Januari 2024, ini kronologinya.
Editor: Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Viral dugaan penganiayaan kucing terjadi di Kampung Kenteng, Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo pada 5 Januari 2024 sore hari.
Penganiayaan Itu dilakukan seorang warga berinisial S (26).
Awal mula dugaan penganiayaan tersebut disampaikan Founder Rumah Difabel Meong Solo, Ning Hening Yulia.
Kronologi tersebut didapatkannya setelah dirinya sempat menemui pelaku untuk melakukan klarifikasi terkait dugaan penganiayaan kucing.
Ning menjelaskan kejadian dugaan penganiayaan kucing di Solo bermula dari S yang emosi.
"Saya tadi ke rumah pelaku untuk bertanya kejadiannya seperti apa kok bisa jadi begitu," ujar Ning saat dihubungi TribunSolo.com, Minggu (7/1/2024).
"Dia menceritakan, dia emosi terus membanting kucingnya," tambahnya.
Baca juga: Warga Surabaya Diadili Karena Jual Kucing Ras British Shorthair Milik Temannya Seharga Rp 7 Juta
Emosi S tersulut saat mendengar dua orang tuanya cekcok.
Saat emosi itu belum reda, S mendapati lauk yang sedianya akan ia makan justru digondol kucing peliharaannya.
"Emosi karena dengar ibuk bapaknya cekcok," ucap Ning.
"Terus tambah emosi karena lauk makan diambil, kucing terus dibanting," tambahnya.
Akibatnya, induk kucing tersebut mengalami luka parah dan harus mendapatkan perawatan.
Sementara dua anak induk kucing, juga disebut Ning, nampak syok.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kronologi Penganiayaan Kucing di Mojo Solo : Tahu Lauk Digondol, S Emosi, Banting Kucing Peliharaan,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.