Awal Mula Pelajar Wanita di Kendari Terkena Peluru Nyasar, Keluarga Sempat dengar Suara Kaca Pecah
Saat kejadian, korban SF tengah tertidur di kamar bersama dua sepupunya. Tiba-tiba dia merasakan sakit di bahu kirinya.
Editor: Dewi Agustina
Sementara itu istri paman korban melihat peluru jatuh kemudian panik.
Ia langsung mematikan lampu.
"Jangan sampai kami dikepung atau diserang," katanya.
Sebelum SF terkena peluru, keluarga korban memang sempat mendengar bunyi seperti kaca yang pecah.
"Tapi saya kira lemari ku," tuturnya.
Setelah terdengar suara azan di masjid, keluarga menelepon Ibu RT mengenai kondisi mereka.
Setelah tenang, pihak keluarga membawa SF ke rumah sakit.
"Sempat ditolak, alasannya pada saat itu kamar sedang penuh, kami disarankan untuk ke rumah sakit lain," tuturnya.
Karena pada saat itu sedang turun hujan, mereka kemudian membawa korban ke RS Ismoyo Kendari. Kemudian mendapat perawatan.
"Sempat diinfus dan dilakukan ronsen," ujar keluarga korban.
Baca juga: Remaja di Medan Terkena Peluru Nyasar, Tewas saat Dirawat di RS, Diduga Terkena Tembakan Polisi
"Dari sana kami kemudian kembali diarahkan ke Rumah Sakit Bhayangkara," tuturnya.
Saat ini SF sedang berada di ruang penindakan RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan.
Polisi diterjunkan untuk olah TKP dan pemeriksaan.
Diberitakan sebelumnya, FS (13) terkena peluru nyasar saat tengah tertidur di kamar rumah di kawasan Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Minggu (11/2/2024).