Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Suami di Probolinggo Pergoki Istri Berduaan dengan Oknum Kades, Terjadi Aksi Saling Lapor

Oknum kades di Probolinggo diduga selingkuh. Sempat berselisih dengan suami selingkuhan di SPBU dan terjadi aksi pemukulan.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Sri Juliati
zoom-in Suami di Probolinggo Pergoki Istri Berduaan dengan Oknum Kades, Terjadi Aksi Saling Lapor
Istimewa
Ilustrasi penganiayaan. Dugaan perselingkuhan yang memicu terjadinya penganiayaan terhadap Yopie Dwi Sulak (33), seorang suami di Kabupaten Probolinggo, mendapat bantahan dari oknum kades. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang suami di Probolinggo, Jawa Timur bernama Yopie Dwi Sulak (33) mengaku menjadi korban pemukulan yang dilakukan oknum kepala desa (kades).

Korban dipukul saat memergoki istrinya berduaan dengan oknum kades bernama Dimas Eko Romadhoni di dalam mobil.

Akibat pukulan tersebut, Yopie mengalami luka memar di wajahnya.

Kasi Humas Polres Probolinggo, Iptu Merdhania Pravita Shanty menyatakan, laporan kasus penganiayaan diterima dan Yopie telah divisum petugas kepolisian.

"Benar kami telah menerima laporan dugaan penganiayaan oleh seorang kepala desa. Selanjutnya akan disampaikan ke Satreskrim Polres Probolinggo."

"Penyidik juga membawa korban untuk visum di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan," ungkapnya, Rabu (14/2/2024), dikutip dari TribunJatim.com.

Yopie menjelaskan istrinya yang bernama Jessica sempat berpamitan keluar rumah saat hari libur Imlek.

Berita Rekomendasi

Ia kemudian mengikuti kemana Jessica pergi untuk membongkar kasus perselingkuhan.

"Saya makin berprasangka buruk saat melihat jadwal kerja Jessica di sebuah dealer di Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan. Saya memutuskan mengejarnya menggunakan sepeda motor," ucapnya.

Mobil yang dinaiki Jessica sempat berhenti di SPBU Semampir, Kecamatan Kraksaan.

Di sana Yopie melihat istrinya berduaan dengan seorang pria yang tak dikenal.

Yopie kemudian menghampiri mobil tersebut dan memergoki keduanya yang diduga berselingkuh.

Baca juga: Sosok Majikan di Jaktim Diduga Aniaya 5 ART, Korban Kabur dari Rumah dan Alami Luka-luka

Sempat terlibat perselisihan lantaran oknum kades membantah berselingkuh dengan Jessica.

"Yang memukul duluan dia (Dimas), sampai 10 kali. Saya sempat membela diri dan melawan pakai tangan kosong. Setelah itu, saya langsung pulang," bebernya.

Kasus ini dilaporkan Yopie ke Polres Probolinggo pada Senin (12/2/2024) malam.

Sementara itu, oknum kades membantah berselingkuh dan menyatakan bertemu Jessica hanya untuk urusan bisnis.

"Pertemuan itu hanya untuk membahas bisnis karena saya butuh uang. Saya meminta saran kepada Jessica untuk menggadaikan mobil Innova saya. Tak lebih," kata Dimas.

Menurut Dimas, kepergiannya diketahui istri sehingga tak ada perselingkuhan.

Baca juga: Majikan Wanita di Jakarta Timur Diduga Aniaya 5 ART, Tubuh Korban Disetrika dan Alami Luka-luka

Bahkan Dimas meminta istrinya untuk menjemput Jessica seusai terjadi aksi pemukulan.

"Saya yang dipukul duluan. Karena itu saya langsung lapor ke Polres Probolinggo. Baru sehari setelahnya, Yopie membuat laporan seolah ia menjadi korban," jelasnya.

Jessica juga membantah telah melakukan perselingkuhan terlebih Yopie tidak memiliki bukti yang kuat.

"Saya tegaskan lagi, saya dan Kades Bulu tidak memiliki hubungan spesial atau selingkuh. Hanya saja membahas bisnis terkait gadai mobil," tandasnya.

Ia mengaku sudah lama tidak berkomunikasi dengan suaminya lantaran sering mendapat kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Dia tahunya kalau saya ke Kraksaan dari teman kerja. Memang semenjak sering menerima KDRT ketika bersama Yopie, saya sudah tidak komunikasi lagi."

"Bahkan sudah dua kali saya lapor ke polisi masalah KDRT ini," pungkasnya.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Istri Siri Bantah Jalin Asmara Dengan Kades di Probolinggo, Balik Tuduh Suami Pernah Lakukan KDRT

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJatim.com/Danendra Kusumawardana)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas