Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Detik-detik Pasutri Dibacok saat Tagih Utang di Bengkulu, Pelaku Kabur sambil Bawa Parang

Dari pembacokan tersebut, Rusmiyati mendapatkan luka di bagian punggung sebelah kiri, kepala sebelah kiri, dan lengan sebelah kiri.

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Detik-detik Pasutri Dibacok saat Tagih Utang di Bengkulu, Pelaku Kabur sambil Bawa Parang
Tribunnews.com
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan suami istri di Desa Durian Mas, Kecamatan Kota Padang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu dibacok seorang pria bernama Alam Bambang (50).

Pasutri tersebut bernama Hasan Bakri (35) dan Rusmiyati (35), warga Desa Durian Mas.

Keduanya dibacok saat menagih utang ke Alam Bambang.

Sebelum terjadi pembacokan, keduanya terlibat cekcok.

Hal tersebut disampaikan oleh Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak.

Dari pembacokan tersebut, Rusmiyati mendapatkan luka di bagian punggung sebelah kiri, kepala sebelah kiri, dan lengan sebelah kiri.

Sedangkan suaminya, hasan Bakri mendapatkan luka bacokan di kepala belakang bagian kiri, dada kiri, dan tangan kirinya.

Berita Rekomendasi

Beruntung, keduanya bisa ditolong warga.

Kini, kedua korban dirawat di RS ArBunda Lubuklinggau.

"Saat ini kedua korban telah dirawat di RS ArBunda Lubuklinggau untuk penanganan lebih lanjut,"

"Sedangkan untuk pelaku masih melarikan diri dan tengah dalam pengejaran," ujarnya seperti yang diwartakan TribunBengkulu.com.

Baca juga: Pria di Bengkulu Bacok Pasutri Saat Ditagih Bunga Utang Rp60 Juta: Awalnya Punya Utang Rp5 Juta

Kapolsek Kota Padang, AKP Mansyur Daut Manalu mengatakan, pelaku tega membacok pasutri tersebut diduga karena nominal utang dan bunganya.

Ia menuturkan, saat kejadian, korban hendak menagih utang kepada pelaku.

Pelaku memiliki utang kepada korban sebesar Rp5 juta.

Namun, saat menagih, korban meminta bunganya kepada pelaku karena telah melewati batas waktu kesepakatan pembayaran.

Nominal bunganya sendiri hampir mencapai Rp60 jutaan.

"Diduga saat itu pelaku merasa tersinggung dan langsung emosi sehingga terjadilah aksi pembacokan," kata kapolsek.

Mengutip TribunBengkulu.com, AKP Mansyur menuturkan, pelaku sudah membayarkan utangnya.

"Utangnya sudah dibayarkan, korban meminta bunganya," lanjut kapolsek.

Kronologi Kejadian

Kejadian bermula dari kedua korban mendatangi rumah pelaku untuk menagih utang.

AKP Sinar Simanjuntak, menyebut, saat menagih utang, pelaku dan korban sempat cekcok dan membuat Alam tersinggung.

Pelaku pun langsung mengambil parang dan membacok Rusmiyati.

Suamo korban pun bergegas menolng korban dengan merebut senjata tajam dari pelaku.

Namun, upaya tersebut gagal dan berakhir korban juga terkena bacokan.

Baca juga: Polisi Amankan 4 Anggota Geng Motor di Cianjur karena Terlibat Pembacokan, Korban Kritis

Kedua korban pun melarikan diri keluar dari rumah pelaku.

"Setelah itu korban bersama suami nya berlari keluar dari rumah pelaku dan sempat dikejar pelaku. Kemudian korban dan suaminya ini ditolong oleh warga," kata AKP Sinar, Rabu (28/2/2024).

Pelaku pun kabur sambil membawa sebilah parang.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Kronologi Pembacokan Pasutri di Rejang Lebong, Pelaku Emosi Ditagih Bunga Utang Rp 60 Juta

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunBengkulu.com, M Rizki Wahyudi)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas