Ibu Rumah Tangga di Jember Dianiaya Suami: Korban Disekap di Kandang Sapi
Seorang ibu rumah tangga S di Jember dianiaya suaminya. Korban juga disekap di kandang sapi.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Seorang ibu rumah tangga S (48) menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Jember, Jawa Timur.
S babak belur dihajar suaminya di Dusun Krajan Desa Glundengan Kecamatan Wuluhan Jember.
Korban sempat disekap di kandang sapi dekat rumahnya lalu dianiaya oleh suaminya yang bernama Tohari (51), Kamis, (7/3/2024) malam.
Baca juga: Istri di Lebak Banten Jadi Korban KDRT Selama 19 Tahun, Berani Lapor saat Anak Sudah Dewasa
Kapolsek Wuluhan, AKP Solikhan Arief mengatakan saat itu, korban dikurung di dalam kandang sapi kosong dan tangannya diikat menggunakan tali dan rantai.
“Tujuannya diikat itu, agar korban tidak kabur. Tapi beruntung, sekitar pukul 9 malam, korban dapat melepas tali yang mengikatnya. Kemudian melarikan diri dan berhasil diselamatkan oleh warga," ujarnya, Sabtu (9/3/2024).
Menurutnya, warga langsung membawa korban ke Markas Polisi Sektor (Mapolsek) Wuluhan, agar mendapatkan perlindungan dari ancaman penganiayaan tersebut.
Berdasarkan keterangan wanita tersebut. Kata dia, kasus KDRT itu diduga karena korban berangkat ke Medan, Sumatera Utara pada 23 Desember 2023 lalu untuk menjadi Asisten Rumah Tangga (ART) tanpa izin dari suami.
"Kemudian pulang ke rumahnya pada Senin, 4 Februari kemarin. Jadi korban pergi sekitar dua bulanan. Setelah kami investigasi, korban mengaku bekerja sebagai pembantu rumah tangga di sana,” tutur Arief.
Arief mengemukakan saat koban pulang dari tanah Medan.
Katanya suaminya langsung naik pitam dan ngamuk hingga melakukan penganiayaan terhadap istrinya sampai babak belur.
Baca juga: Laporan Tamara Tyasmara soal KDRT Angger Dimas Kembali Mencuat, Sahabat sang Aktris Beri Penjelasan
“Laporan dari masyarakat dan perangkat desa, bahwa warga sekitar mendengar suara perempuan minta tolong dari arah gudang di wilayah setempat. Lalu didatangi, ternyata sudah didapati ada perempuan yang jadi korban KDRT,” ucapnya.
Arief mengungkapkan, korban dipukul oleh suaminya menggunakan batang kayu dan tangan kosong. Hingga membuat wanita ini mengalami luka lebam di bagian tubuhnya.
“Korban mengalami luka lebam hampir di sekujur tubuhnya. Dan yang paling parah di bagian kepala dan badannya,” ungkapnya.
Arief mengatakan korban saat ini, masih menjalani perawatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Wuluhan, untuk mengobati luka lebam akibat pukulan dari suaminya itu.
Baca juga: Ternyata Tamara Tyasmara Pernah Polisikan Eks Suami Angger Dimas atas Kasus KDRT
“Sementara untuk pelaku, langsung kami amankan tadi malam oleh. Sampai saat ini, masih menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Polsek Wuluhan,” jlentrehnya.
Penulis: Imam Nawawi
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Derita Istri Pulang Cari Rezeki 2 Bulan dari Luar Pulau, Langsung Disekap di Kandang Sapi oleh Suami