Berniat Tagih Utang Rp3,5 Juta, Warga Cianjur Tewas Dibacok dan Pelaku Kabur
Korban tewas di lokasi kejadian, setelah sempat merangkak ke luar rumah pelaku dengan kondisi luka yang mengenaskan dan dipenuhi darah
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Sopyan (45) menjadi korban pembunuhan.
Mayatnya ditemukan di Kampung Babakan Bandung, Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Selasa (12/3/2024) dini hari.
Kapolsek Karangtengah, Kompol Toha, membenarkan adanya kejadian pembuhan di wilayah hukumnya.
Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan akibat luka tebasan senjata tajam.
"Korban tewas di lokasi kejadian, setelah sempat merangkak ke luar rumah pelaku dengan kondisi luka yang mengenaskan dan dipenuhi darah," ucap Toha kepada wartawan, Selasa.
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Wanita Agen Perbankan di Indramayu, Pelaku Buang Barang Bukti
Kejadian tersebut berawal ketika korban bersama keponakannya hendak menagih utang pada terduga pelaku yaitu Surya sebesar Rp3,5 juta.
"Setibanya di rumah terduga pelaku, korban kemudian diajak ke dalam rumah.
Tapi keponakanya disuruh menunggu di luar.
Namun tidak berselang lama korban sempat berteriak dan meminta pertolongan," katanya.
Saat itu keponakan korban, Nanang, berusaha mencari pertolongan warga sekitar.
Namun pada saat itu korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dan dipenuhi darah.
"Kondisi Sopyan sangat mengenaskan dengan kondisi luka bekas tebasan senjata tajam pada bagian kepala dan wajahnya.
Korban pun tewas di lokasi kejadian," katanya.
Toha mengatakan, jajarannya saat ini tengah mengejar terduga pelaku.
"Keberadaannya telah kita ketahui, doakan saja terduga pelaku ini segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ucapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Nasib Buruk Warga Cianjur, Niat Tagih Utang ke Teman, Nyawa Justru Melayang karena Dibacok