Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

2 Pelaku Kasus Perampokan Disertai Pembunuhan di Malang Ditangkap, 1 Korban Tewas dan 1 Luka-luka

Satreskrim Polres Malang telah mengamankan dua pelaku pembunuhan di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Motif pembunuhan masih didalami.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in 2 Pelaku Kasus Perampokan Disertai Pembunuhan di Malang Ditangkap, 1 Korban Tewas dan 1 Luka-luka
The Telegraph
Ilustrasi Perampokan - Aksi dugaan perampokan dan pembunuhan di Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, terjadi saat warga salat tarawih. 

TRIBUNNEWS.COM - Dua pelaku kasus perampokan disertai pembunuhan yang terjadi di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, ditangkap, Minggu (31/3/2024) malam.

Dalam kasus tersebut, warga bernama Sri Agus Iswanto (60) ditemukan tewas di dalam rumah pada Jumat (22/3/2024) lalu.

Selain itu, pemilik rumah bernama Esther Sri Purwaningsih mengalami luka-luka akibat perampokan.

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Gandha Syah, mengatakan kedua pelaku merupakan tetangga korban.

“Benar, kami sudah amankan dua orang diduga pelaku. Kini masih diperiksa di Polsek Pakis,” ungkapnya, Minggu, dikutip dari SuryaMalang.com.

Ia belum dapat mengungkap kronologi hingga motif kasus perampokan disertai pembunuhan.

Sebelumnya, AKP Gandha Syah mengatakan petugas kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan sejumlah barang bukti.

Berita Rekomendasi

“Kami mendapatkan laporan dari masyarakat, kemudian kami lakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP) bersama dengan jajaran Polsek Pakis,” ungkapnya, Jumat.

Sebanyak 12 saksi telah diperiksa mulai dari keluarga hingga tetangga korban.

Barang bukti yang diamankan dari TKP yakni gagang pisau patah kotak ponsel, dua pasang sandal karet dan baju korban. 

Kondisi kesehatan Ester Sri yang mengalami luka-luka berangsur pulih.

Baca juga: Cerita Mahasiswi di Indramayu Korban Perampokan dan Penyekapan, 3 Pelaku Masuk Rumahnya Malam Hari

Menurut AKP Gandha Syah, Ester Sri akan menjadi saksi kunci dalam kasus perampokan dan pembunuhan ini.

"Sudah mulai normal secara komunikasi, berbicara, pendengaran juga baik. Saat ini mungkin tahap pemulihan."

"Dia adalah saksi primer yang akan membantu secara signifikan dalam pengungkapan kasus ini," jelasnya.

Detik-detik Perampokan

Sementara itu, Ketua RT setempat, Arif Gunawan, mengatakan kasus perampokan terjadi saat warga sedang melaksanakan salat tarawih.

Ia mengetahui adanya kasus perampokan setelah istrinya mendengar ada suara teriakan.

"Kejadiannya, pas saya pulang tarawih diberitahu oleh istri. Kalau ada orang teriak minta tolong. Lalu ada tetangga yang dengar, terus pergi ke rumah saya," bebernya.

Para tetangga kemudian mendatangi rumah korban yang kondisinya gelap.

Baca juga: BRI Prihatin Kasus Perampokan 2 Agen BRILink di Lamongan, Serahkan Proses Hukum kepada Polisi

Di sana warga menemukan Ester Sri terluka dan Agus sudah tak bernyawa.

"Kata istri saya, Bu Pur bilang gini, 'tolong lihatkan adikku.' Akhirnya tiga orang tadi masuk ke dalam ruangan gelap, karena nggak ada lampu, akhirnya pakai senter," ucapnya.

Sebelum kejadian, warga mencurigai ada orang asing yang masuk ke wilayah desa mereka menggunakan sepeda motor.

"Ada orang yang dicurigai, pakai helm, jaket warna hitam, bawa kotak, itu jalan ke arah barat. Habis itu baru ada ramai-ramai di rumah korban," pungkasnya.

Sebagian artikel telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul BREAKING NEWS : Pelaku Perampokan dan Pembunuhan di Pakis Malang Ditangkap, Ternyata Tetangga Korban

(Tribunnews.com/Mohay) (SuryaMalang.com/Luluul Isnaiayah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas