Anak Bunuh Ayah dan Ibu di Mamasa, Sempat Kabur ke Hutan hingga Pelaku Tewas Ditembak Polisi
Pelaku berinisial YJ (37) ini membunuh ayah dan ibunya yang berinisial B (65) dan L (68) dengan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis badik.
Editor: Muhammad Renald Shiftanto

TRIBUNNEWS.COM - Seorang anak di Mamasa, Sulawesi Barat nekat habisi nyawa kedua orang tuanya.
Pelaku berinisial YJ (37) ini membunuh ayah dan ibunya yang berinisial B (65) dan L (68) dengan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis badik.
Pelaku menusuk ibunya sendiri yang sedang masak di dapur.
Ayahnya yang bermaksud datang menyelamatkan nyawa istrinya justru tak berdaya karena ditusuk badik di bagian dadaknya oleh pelaku yang merupakan anak sendiri.
Kejadian tersebut di Dusun Bakaru, Desa Buntu Tanete, Kecamatan Messawa, Rabu (3/4/2024).
Belakang diketahui, pelaku diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Kejadian pukul 06.30 WITA, baru terungkat sekira pukul 08.30 WITA karena korban sempat lari ke hutan dan menutup jenazah orangtuanya pakai selimut.
Kronologi Kejadian
Kasat Reskrim Polres Mamasa, AKP Eru Reski, mengungkapkan, kejadian sadis itu sekira pukul 06.30 Wita perempuan B atau ibu kandung pelaku sedang memasak didapur selanjutnya pelaku datang menusuk dari arah belakang dengan menggunakan sajam jenis badik.
Korban sempat lari meminta pertolongan dengan cara berteriak dan didengar oleh warga dan suaminya (L) yang berada di rumah tetangganya.
Ayah pelaku inisial (L) langsung di serang oleh pelaku dengan menusuk bagian dada menggunakan sebilah badik hingga mengakibatkan kedua orangtuanya meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Sosok Dua Tersangka Perampokan Disertai Pembunuhan di Malang, Rumah yang Dihuni Lansia jadi Sasaran
Pelaku sempat mengangkat jenazah kedua orangtuanya ke dalam rumah dan ditutupi selimut.
Sekitar pukul 08.30 Wita pelaku mengambil anaknya di dalam rumah dan pergi ke arah hutan belakang rumahnya.
Tak berselang lama, sekitar pukul 09.00 Wita Personil Polsek Sumarorong berjumlah 10 orang dipimpin langsung Kapolsek Sumarorong Iptu Reynhard, tiba di TKP.
Selanjutnya sekira pukul 11.30 wita pelaku sempat muncul di sekitaran TKP dan selanjutnya dilakukan negosiasi sebanyak dua kali oleh Kapolsek Sumarorong Iptu Reynhard agar menyerahkan sajamnya namun pelaku tidak menghiraukan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.