Tampang Suami yang Tusuk Leher Istri Pakai Sikat Gigi, Kini Kakinya Bolong Ditembak Polisi
Tampang suami di Karimun yang tusuk leher istri pakai sikat gigi hingga tewas dipicu istri tidak pernah masak, menolak disuruh cuci baju.
Penulis: Theresia Felisiani
"Kalau saya suruh masak atau cuci baju, dia (korban-red) selalu bilang kalau bukan babu di rumah ini," timpanya.
Mertua Selalu Ikut Campur
Setiap terjadi pertengkaran dalam rumah tangganya, pelaku menyebutkan bahwa ibu mertuanya selalu ikut campur.
Bahkan yang paling membuat pelaku sakit hati, mertua perempuan menyuruh anaknya untuk mencari laki-laki lain.
Selain itu, pelaku juga cemburu dengan menduga bahwa sang istri mempunyai selingkuhan dengan laki-laki lain.
Pelaku pernah memergoki istrinya berhubungan badan dengan laki-laki lain, bahkan di rumah pernah melakukan panggilan video.
Sehingga, sakit hati yang telah dipendam oleh pelaku. Diluapkan dengan cara yang salah hingga membuat istrinya meregang nyawa ditangannya sendiri.
"Sering kali. Pertama saya jumpa di hotel dengan laki-laki. Kemudian kedua saya pernah jumpa dia pergi dengan laki-laki lain," ujarnya.
"Dan ketiga dia telponan video call terus adalagi video lainnya. Disitulah saya tak akan maafkan dia lagi," timpanya.
Baca juga: Tak Ada Lauk, Suami di Lubuklinggau Hajar Istri, Korban Dijambak, Ditinju, Pantat di Tendang
Meskipun sakit hati yang menyelimuti hingga berujung membunuh istrinya.
Iwan mengami menyesal karna harus berpisah dengan anaknya.
"Menyesal. Sekarang jauh dengan anak. Kemarin masih bersama-sama sekarang tidak bisa lagi," ujarnya.
Korban Juga Dicekik 2 Kali
AKBP Fadli menyebut sebelum membunuh pelaku sempat cek-cok dengan korban hingga akhirnya berniat menghabisi nyawa korban, sekitar pukul 20.00 WIB, Sabtu 4 Mei 2024.
"Mereka sempat berkelahi. Hingga pelaku mencekik korban sebanyak dua kali, dan menusuk leher korban menggunakan sikat gigi yang telah diruncingkan," ujarnya.
Pengakuan pelaku, setelah melakukan pembunuhan ia melarikan diri dan malam itu menumpang tidur di teras rumah warga.