Viral Harimau Sumatera Masuk ke Area Masjid di Solok, Sudah 4 Kali Terjadi, BKSDA: Terganggu Warga
Sebuah video yang menampilkan seekor harimau sumatera masuk ke halaman masjid di Solok, Sumatera Barat menjadi viral di media sosial.
Penulis: Isti Prasetya
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang menampilkan seekor harimau sumatera masuk ke halaman masjid di Solok, Sumatera Barat menjadi viral di media sosial.
Tampak hewan berukuran besar itu memasuki halaman masjid dan berkeliaran selama beberapa waktu.
Harimau itu terekam berkeliaran kemudian berlari ke arah pepohonan yang berada di samping masjid.
Rekaman CCTV itu kemudian menjadi viral setelah diunggah oleh akun Instagram @infosumbar pada Jumat (31/5/2024).
Dalam keterangan unggahannya, peristiwa itu terjadi di Masjid Alisma Alius di Lubuk Selasih, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok pada Kamis (30/5/2024).
Hingga artikel ini ditulis, unggahan tersebut telah mendapatkan 1,5 juta penayangan.
Sudah empat kali terjadi
Menurut pengakuan warga, peristiwa munculnya harimau sumatera ini sudah terjadi empat kali hingga kini terekam jelas CCTV masjid.
Dikonfirmasi TribunPadang.com, Defi seorang penjaga warung di sekitar masjid membenarkan, dirinya pernah melihat seekor harimau berjalan di dekat warungnya.
"Waktu itu saya ingin buang air, lalu ketika membuka pintu warung tampak seekor harimau dari arah hutan berjalan ke pekarangan masjid," katanya, Jumat (31/5/2024).
Defi saat itu mengurungkan diri untuk keluar warung miliknya karena harimau tampak cukup besar.
Baca juga: Seekor Harimau Muncul di Dekat Pemukiman Warga, BKSDA Turun ke Lapangan
"Harimaunya cukup besar dan berjalan ke arah parkir masjid sehingga terekam oleh CCTV," ujarnya.
Bahkan, menurut Defi sudah empat kali mendapati informasi penampakan harimau di pekarangan masjid.
"Namun, yang nampak secara langsung baru sekali itu dan cukup besar," terang Defi.
Defi mengungkapkan, paginya dirinya langsung memberikan laporan kepada BKSDA.
"Paginya saya langsung menceritakan pada pengurus masjid dan membuat laporan ke pihak BKSDA," pungkas Defi.
Terganggu aktivitas warga di hutan
Kepala Sub Bagian Tata Usaha BKSDA Sumbar Dian Indriati menyebut harimau sumatera tersebut muncul di halaman samping Masjid Alisma Alius arah kawasan hutan yang merupakan habitatnya.
"Pemukiman masyarakat tersebut dikelilingi kawasan hutan konservasi SM dan hutan lindung," kata Dian, Jumat (31/5/2024).
Di samping itu, harimau sumatera itu keluar dari habitatnya karena terganggu dengan aktivitas masyarakat yang masuk ke dalam hutan.
"Bukan terganggu masyarakat sekitar, melainkan masyarakat yang masuk ke hutan, melakukan pemikatan terhadap gunung dan mereka juga takut dengan adanya harimau, sehingga membuat bunyi-bunyian dan tentunya membuat harimau keluar dari habitatnya," kata Dian.
Sebab, apabila melanggar warga dapat dikenai pasal 4 Nomor 5 tahun 1990 UU KSDA dengan sanksi penjara maksimal 5 tahun dan denda Rp 100 juta.
Baca juga: Viral Nenek Sakit di Ponorogo Ditandu Sejauh 2 Km karena Jalan Rusak, Warga: Beberapa Kali Terjadi
Penjelasan BKSDA Sumbar
Terpisah, Kepala Balai KSDA Sumatera Barat, Lugi Hartanto menyampaikan tim di lapangan mendapat laporan pada Kamis (30/5/2024) sekira pukul 02.00 WIB.
Selanjutnya, tim Balai KSDA Sumbar bersama tim Pagari langsung turun melakukan upaya mitigasi dan mengedukasi agar masyarakat tenang.
"Tim melakukan upaya penggiringan satwa ke habitatnya yang berbatasan langsung dengan habitatnya di kawasan hutan," katanya.
Lugi menambahkan hal tersebut dilakukan agar masyarakat tenang dan tidak terdapat korban jiwa baik dari pihak manusia maupun satwa.
"Tim pun berkoordinasi dengan Polsek Gunung Talang, Polres, Babinsa dan Pemerintahan Nagari untuk membantu melakukan penggiringan. Hingga tadi malam Tim gabungan masih melakukan penghalauan bersama," ungkapnya.
Dijelaskan, penghalauan dilakukan berdasarkan rekaman CCTV dapat dianalisa kemana arah pergerakannya sehingga tim mulai dari pagi kemarin hingga saat ini sangat intens mengantisipasi keberadaan harimau tersebut.
"Dengan cara membunyikan meriam karbit agar satwa tidak mendekati lagi wilayah tersebut dan mengedukasi masyarakat agar tetap waspada dalam beraktivitas," pungkas Lugi.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Penampakan Harimau di Solok Dekat Masjid, Warga Sekitar Sebut Sudah 4 Kali Muncul di Lokasi
(Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunPadang.com/Ghaffar Ramdi, Rima Kurniati)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.