Bobby Tidak Setuju Rencana KPK Klarifikasi Soal Dugaan Gratifikasi: Kaesang Tidak Pejabat Publik
Bobby Nasution mengatakan Kaesang Pangarep bukan lah pejabat publik sehingga tidak tepat apabila diproses KPK.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN- Wali Kota Medan Bobby Nasution tidak sepakat apabila Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelusuri dugaan gratifikasi adik iparnya, Kaesang Pangarep.
Bobby Nasution mengatakan Kaesang Pangarep bukan lah pejabat publik sehingga tidak tepat apabila diproses KPK.
"Kaesang pejabat publik? Setahu saya Kaesang tidak pejabat publik," ujar Bobby saat ditanya wartawan di DPRD Kota Medan, Selasa (3/9/2024).
Baca juga: Kaesang Belum Diketahui Keberadaannya, Petrus Minta KPK Lakukan Pencekalan
Diketahui, Kaesang sebelumnya diduga menerima gratifikasi penggunaan pesawat jet pribadi.
Hal itu bermula kala istri Kaesang Pangarep, Erina Gudono memposting sebuah foto perjalanannya menuju Amerika Serikat.
Di media sosial pun ramai, lantaran diketahui unggahan Erina Gudono ini menunjukan bahwa ia dan suaminya, Kaesang Pangarep berangkat ke Amerika Serikat menggunakan pesawat jet pribadi.
Publik pun mempertanyakan posisi Kaesang yang merupakan putra Presiden Jokowi dengan penggunaan fasilitas tersebut hingga akhirnya ada dugaan gratifikasi.
Atas kasus ini, beberapa pihak mendorong KPK untuk menelusuri dugaan gratifikasi yang menyeret Kaesang Pangarep.
Bobby Nasution pun memberikan komentar terkait rencana KPK yang akan memanggil adik iparnya itu.
Menantu Presiden Joko Widodo ini menjawab pertanyaan wartawan dengan singkat.
Penjelasan KPK
Sebelumnya, Ketua KPK Nawawi Pomolango menyampaikan klarifikasi soal pemanggilan Kaesang di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (3/9/2024).
"(Klarifikasi Kaesang) lagi dijadwalkan oleh Direktorat LHKPN," kata Nawawi.
Nawawi juga menegaskan bahwa KPK dapat mengusut dugaan gratifikasi kepada Kaesang, meski Kaesang bukan penyelenggara negara.
Baca juga: Kaesang Sudah di Jakarta sejak 28 Agustus, KPK Masih Jadwalkan Panggilan Klarifikasi
Menurutnya, Kaesang adalah sanak saudara dari para penyelenggara negara, yaitu anak dari Presiden Joko Widodo, adik dari wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, serta adik ipar Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Nawawi menjelaskan bahwa pemberian gratifikasi kepada keluarga atau kerabat penyelenggara negara dapat dikategorikan sebagai perdagangan pengaruh.
"Kita mengenal ada instrumen-instrumen hukum seperti trading influence (perdagangan pengaruh). Apakah kemudahan-kemudahan yang diperoleh yang bersangkutan tidak terkait jabatan yang mungkin dimiliki oleh sanak kerabatnya," ujarnya.
Diketahui, dugaan gratifikasi jet pribadi ini bermula ketika istri Kaesang, Erina Gudono, mengunggah foto jendela sebuah pesawat saat mereka sedang dalam perjalanan ke Amerika Serikat.
Belakangan, diketahui bahwa pesawat yang ditumpangi Kaesang dan Erina merupakan jet pribadi, sehingga muncul dugaan bahwa jet pribadi tersebut adalah gratifikasi.
Bobby Nasution Diincari KPK?
Keluarga Presiden Jokowi saat ini sedang menuai sorotan akibat adanya dugaan gratifikasi.
Setelah Kaesang Pangarep yang diduga mendapat gratifikasi penggunaan jet pribadi, giliran menantu Jokowi yakni Bobby Nasution juga mendapat sorotan yang sama.
Baca juga: Memantau Sejumlah Bisnis Kaesang Secara Langsung: Sepi Pembeli dan Banyak yang Gulung Tikar
Beredar luas di media sosial, foto Bobby Nasution yang saat ini maju mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur di Pilgub Sumut 2024 menggunakan jet pribadi bersama sang istri.
Dengan adanya foto yang beredar tersebut, KPK pun turun tangan menelusuri adanya dugaan gratifikasi.
Langkah pertama yang ditempuh KPK yakni mengecek keaslian foto Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution atau Bobby Nasution menumpangi jet pribadi.
Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan merespons foto Bobby bersama istrinya, putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu, yang beredar di media sosial.
“Telaah masih dilakukan dengan memastikan orisinalitas foto yang beredar,” ujar Pahala kepada wartawan, Senin (2/9/2024).
Pahala menyebut, apabila dari penelaahan foto itu asli, makan KPK bisa mengklarifikasi Bobby Nasution.
Soalnya menantu Presiden Jokowi itu merupakan penyelenggara negara.
“Jika benar yang bersangkutan menggunakan pesawat jet seperti yang beredar, klarifikasi bakal dilakukan,” kata Pahala.
Baca juga: Masinton PDIP Minta KPK Lacak dan Kejar Keberadaan Kaesang di Amerika
Adapun foto ini diunggah oleh akun X, @MurtadhaOne1 pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Salah satunya menunjukkan Bobby berjalan di apron dengan latar belakang sebuah pesawat pribadi yang terparkir di belakangnya.
Akun X, @MurtadhaOne1 menyebut Bobby Nasution dan keluarganya juga naik jet pribadi yang diduga milik pihak lain.
“Ini masuk gratifikasi atau bukan nih @KPK_RI?” tulisnya.
Akun tersebut kemudian menyebut foto diambil sekitar 18–20 Februari 2023 di Bandara Polonia yang sekarang sudah berganti nama.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Bobby Nasution Pasang Badan Soal Kaesang, Sebut KPK Tak Berhak: Kaesang Pejabat Publik?