Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

7 Rampok Bercadar yang Satroni Markas Damkar Godean Ditangkap, Motifnya Sakit Hati

Polisi menangkap 7 pelaku perampokan di Markas Damkar Godean, kini masih ada 5 pelaku yang buron, motif perampokan mereka sakit hati ke korban.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in 7 Rampok Bercadar yang Satroni Markas Damkar Godean Ditangkap, Motifnya Sakit Hati
ist/TribunJogya/Ahmad Syarifudin
Ilustrasi perampokan dan Kantor Damkar Sleman yang berada di wilayah Godean terlihat sepi pasca insiden perampokan yang terjadi Jumat (13/9/2024) dinihari. Polisi menangkap 7 pelaku perampokan di Markas Damkar Godean, kini masih ada 5 pelaku yang buron, motif perampokan mereka sakit hati ke korban. 

TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Polda DIY dan Polresta Sleman berhasil menangkap 7 pelaku perampokan yang menyekap dan menganiaya Komandan Regu markas Damkar Godean.

Kini masih ada 5 pelaku, rampok bercadar yang diburu polisi usai peristiwa perampokan pada Jumat (13/9/2024) yang diawali dengan laporan palsu ular kobra masuk rumah.

Adapun motifnya dilatarbelakangi sakit hati

"Hasil penyelidikan kami sementara dari interogasi yang ada, motifnya dari para pelaku ini sakit hati terhadap korban. Namun untuk lebih jelasnya saya pikir kita bisa jelaskan nanti ketika semua pelakunya sudah terungkap sehingga jelas peristiwa apa yang terjadi," kata Direktur Dit Reskrimum Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi, Sabtu (21/9/2024). 

Selain menangkap 7 orang pelaku, dalam peristiwa pencurian dan penganiyaan di markas damkar Godean ini polisi juga mengamankan bukti satu pistol softgun dan senjata tajam jenis celurit.

Senjata tersebut diduga digunakan para pelaku untuk mengancam korban.

Barang berharga milik korban yang hilang dicuri pelaku juga sudah ditemukan, kecuali satu unit handphone yang masih dalam pencarian. 

Berita Rekomendasi

 

Kronologi Penangkapan 7 Pelaku, 5 Masih Buron

Endriadi mengatakan, para pelaku dalam peristiwa ini terungkap berawal dari hasil penyelidikan, analisa bukti-bukti yang ada di lokasi kejadian, maupun hasil wawancara terhadap korban dan saksi-saksi.

Setelah korban membuat laporan di Polsek Godean, tak butuh waktu lama tim opsnal Kepolisian di tanggal 15 September berhasil menangkap tiga orang terduga pelaku.

Masing-masing berinisial PUR, NUG, dan DD. 

Polisi kemudian menginterogasi secara mendalam ketiga pelaku tersebut dan mengecek ulang tempat kejadian perkara untuk menyesuaikan keterangan para pelaku.

Baca juga: Komandan Regu Damkar Godean Tak Berdaya Lawan 6 Rampok Bercadar, Mulut Dilakban, Ditodong Senpi

Hasilnya dua hari berikutnya, yakni di tanggal 17 September 2024 petugas berhasil menangkap 4 orang terduga pelaku lainnya, yaitu BGS, HS, RH dan OS.

Berdasarkan interogasi dari para pelaku dan hasil identifikasi pihak Kepolisian, total pelaku dalam peristiwa penganiyaan tersebut berjumlah 12 orang.

Di mana 7 orang sudah tertangkap, sedangkan 5 orang lainnya masih buron. 

"Kami sedang melakukan perburuan terhadap 5 orang (pelaku) lainnya. Kami mohon doanya, semoga semuanya dapat terungkap.Kepada para pelaku yang masih kami buru, silakan menyerahkan diri dan akan kami lakukan penegakan hukum secara profesional," katanya. 

Flyer penutupan sementara pos Damkar Godean Sleman dan penampakan Markas Damkar Godean, Sleman
Flyer penutupan sementara pos Damkar Godean Sleman dan penampakan Markas Damkar Godean, Sleman (ist/TribunJogya/Ahmad Syarifudin)

Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Nugroho Arianto mengatakan, perkara pencurian yang disertai penganiyaan yang terjadi di Markas Damkar Godean Kabupaten Sleman ini menjadi atensi pihak Kepolisian.

Polda DIY sendiri dalam pengungkapan perkara ini telah membentuk tim dan telah mengamankan sebagian dari pelaku

"7 pelaku sudah ditangkap. Pelaku lainnya masih dalam pengejaran," kata dia.

 

Rampok Bercadar di Markas Damkar Godean

Sebagaimana diketahui, markas Damkar Godean disatroni kawanan perampok pada Jumat (13/9) dinihari.

Kronologinya bermula ketika dinihari itu ada 4 petugas sedang piket jaga di markas Damkar Godean di Senuko, Kalurahan Sidoagung.

Sekira pukul 02.35 WIB, petugas mendapat laporan dari call center damkar Induk Sleman terkait laporan ular masuk ke rumah warga di daerah Jomboran, Sendangagung, Minggir. 

Tiga petugas piket di markas damkar Godean diberangkatkan mendatangi laporan kedaruratan itu.

Sedangkan markas hanya dijaga seorang diri oleh korban, Triyono, yang merupakan komandan regu piket.

Hanya berselang sekira lima menit, setelah tiga petugas berangkat, markas damkar tiba-tiba disatroni, diduga oleh 6 orang tak dikenal.

Para pelaku melakukan pengancaman menggunakan senjata tajam (sajam) jenis celurit.

Bahkan kesaksian rekan Triyono, korban sempat ditodong senjata api atau softgun. 

Baca juga: Waspada 6 Rampok Bercadar yang Sekap dan Rampok Komandan Regu Damkar Godean Masih Berkeliaran

Dinihari itu, Triyono diduga disekap, mulutnya dilakban, dipukuli hingga memar dan barang berharganya dirampas.

Belakangan, laporan kedaruratan ular kobra masuk rumah di Jomboran, Sendangagung, Minggir ternyata fiktif.

Pelapor, yang mengatasnamakan bernama Ria, nomornya tidak bisa dihubungi.

Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan kepada pihak Kepolisian.( Tribunjogja.com )

 

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Perampokan di Markas Damkar Godean Sleman Bermotif Sakit Hati, 7 Pelaku Ditangkaphttps://jogja.tribunnews.com/2024/09/21/perampokan-di-markas-damkar-godean-sleman-bermotif-sakit-hati-7-pelaku-ditangkap?page=all

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas