Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Momen Haru Ibu di Tangerang Bertemu Anaknya yang Dijual oleh sang Ayah Rp 15 Juta

Inilah kabar terbaru dari kasus seorang ayah  yang menjual bayinya sendiri ke pasangan suami istri di Tangerang, Banten.

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Momen Haru Ibu di Tangerang Bertemu Anaknya yang Dijual oleh sang Ayah Rp 15 Juta
Istimewa
Bayi yang dijual sang ayah dan ibu korban. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru dari kasus seorang ayah  yang menjual bayinya sendiri ke pasangan suami istri di Tangerang, Banten.

Bayi berusia 11 bulan tersebut dijual RA (36) kepada pasutri HK (32) dan MON (30).

RA menjual darah dagingnya sendiri senilai Rp15 juta tanpa sepengetahuan istrinya. 

Kini, korban telah kembali ke pangkuan ibu kandungnya, RD.

Tangis RD pun tak bisa dibendung saat bertemu kembali dengan bayi yang dikandungnya selama sembilan bulan tersebut.

Pertemuan RD dan korban di Polres Metro Tangerang Kota pun dipenuhi rasa haru.

RD yang didampingi satu orang keluarganya tampak menangis saat bisa kembali menggendong buah hatinya.

BERITA REKOMENDASI

Ia pun bersyukur, buah hatinya yang telah lama pisah dalam waktu yang lama kini bisa kembali ke pelukannya.

RD juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Polres Metro Tangerang Kota karena telah menangani kasus ini.

"Saya ucapakan banyak terimakasih kepada Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, yang telah menemukan anak saya, hingga akhirnya saya bisa bertemu kembali dengan anak saya," ucap RD, dikutip dari TribunTangerang.com.

Kini, proses hukum sudah menanti tiga orang pelaku, RA, HK, dan MON.

Baca juga: Tersangka Perdagangan Anak Balita di Tangerang Terancam Pidana 15 Tahun Penjara

Kini, tiga orang tersebut sudah diamankan pihak kepolisian.

Setelah didalami, ternyata RA tega menjual anaknya sendiri untuk kebutuhan ekonomi dan bermain judi online.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho.

"Uangnya dia pakai buat judi online, selain sebagian untuk kebutuhan ekonomi," ujarnya, Sabtu (5/10/2024) malam, dikutip dari Wartakotalive.com.

Mirisnya, uang sebesar Rp15 juta tersebut habis dalam waktu seminggu.

"Seminggu habis duitnya," kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kompol David Kanitero.

Kombes Zain menambahkan, pasutri yang membeli korban merupakan pasangan yang belum dikaruniai anak selama 10 tahun pernikahan.

Keduanya membeli korban dari RA karena ingin punya anak.

"Belum punya anak setelah 10 tahun nikah dan baru sebulan datang dari NTT," kata Zain.

Akhirnya, pasutri tersebut membuat unggahan di Facebook yang menyatakan tengah mencari anak balita untuk dibeli hingga akhrinya tindak pidana perdangan orang (TPPO) pun terjadi.

Saat ditanya apakah pasutri tersebut masuk dalam sindikat perdagangan orang atau tidak, pihaknya tengah melakukan pendalaman.

"Masih kami dalami terkait hal itu," katanya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Isak Tangis Ibu di Kota Tangerang Pecah usai Bayinya yang Dijual sang Suami Kembali ke Pelukannya dan di WartaKotalive.com dengan judul Demi Main Judi Online, Ayah di Tangerang Tega Jual Bayinya Rp 15 Juta Saat Istri Kerja di Kalimantan

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunTangerang.com, Nurmahadi)(Wartakotalive.com, Budi Sam Law Malau)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas