TRIBUNNEWS.COM -- Iptu Rudiana telah menyiapkan rencana langkah jika para terpidana kasus kematian Vina Cirebon dan Eky.

Para terpidana kasus Vina Cirebon mengajukan Peninjauan Kembali (PK) yang saat ini sedang menunggu keputusan dari Mahkamah Agung.

Banyak yang mempercayai bahwa kasus tersebut adalah kecelakaan murni, karena masih banyak bukti yang kuat dalam persidangan.

Baca juga: Jelang Putusan PK Terpidana Kasus Vina Cirebon, Keluarga Vina dan Eky Melancong ke Luar Negeri

 Namun delapan orang telah diputus pidana, satu divonis 8 tahun dan telah bebas, tujuh meringkuk di penjara untuk menjalani penjara seumur hidup karena divonis membunuh Vina dan Eky.

Meski belum ada keputusan, namun banyak yang optimis kalau PK mereka bakalan diterima oleh Hakim Agung.

Bahkan pihak lawan pun telah menyiapkan langkah-langkah jika mereka memenangkan kasus tersebut.

Kuasa hukum Rudiana ayah dari Eky, Elza Syarief mengatakan, pihaknya telah siap dengan sejumlah langkah hukum.

Namun keluarga Vina menyatakan akan menerima keputusan tersebut dan menganggapnya selesai.

"Iya itu (somasi) kan upaya hukum yang kita lakukan, nanti pasti dilakukan (somasi)," kata Elza Syarief dikutip dari Nusantara TV, Rabu (9/10/2024).

Ia menjelaskan, sementara memverifikasi para saksi yang diajukan oleh para terpidana.

Baca juga: Video Ancaman Pengacara Rudiana Ditanggapi Santai Kuasa Hukum Terpidana Kasus Vina Cirebon

"Kita akan melakukan verifikasi dan validasi saksi-saksi yang ada di PK, mana yang oke dan tidak oke," kata dia.

Elza menyebut bahwa dua kliennya yaitu Rudiana dan Aep tetap ngotot pada keterangan awal mereka.

Namun demikian jelasnya, Rudiana tidak mengetahui keberadaan Aep saat ini. 

"Rudiana gak tahu (Aep di mana), yang tahu saya," kata Elza.